MAKASSAR||Legion-news.com Berpotensi Langgar Prokes penamatan MtsN Model Makassar menjadi sorotan publik di media sosial (Medsos).
Ancaman penyebaran virus Covid-19 dengan varian baru delta menyebabkan banyak pihak merasa khawatir, apalagi varian yang berasal dari india ini tidak hanya menular ke orang dewasa tapi juga rentan ke anak-anak.
Hal ini kemudian menjadi perbincangan hangat dari berbagai pihak baik di media sosial maupun di warung kopi. Apalagi mengingat aktifitas mulai dibatasi dengan aturan berupa perda dengan merujuk pada aturan pusat.
Banyak pihak yang meminta agar kegiatan yang dilakukan oleh instansi pemerintah maupun swasta dengan menghadirkan banyak orang agar dipending dulu untuk sementara waktu agar tidak memunculkan cluster covid 19 dengan varian delta.
Bahkan ada pihak yang meminta agar pelaksanaan penamatan atau perpisahan sekolah agar tidak dilaksanakan karena dapat memunculkan kerumunan yang massif.
Dikutip dari salah satu netizen akun yono menyebutkan agar kegiatan penamatan sekolah ditiadakan saja, bisa dilaksanakan tapi harus sesuai dengan standar jumlah peserta berdasarkan aturan yakni 50 orang saja, sisanya bisa melalui zoom tulis @yono dalam laman akun facebook miliknya. Sabtu, (26/6)
Berdasarkan informasi yang didapatkan awak media bahwa ada beberapa sekolah yang akan melaksanakan perpisahan di hotel, salah satunya MtsN Model Makassar.
Pendaftaran sudah melebihi standar yang diatur dalam protap penanggulangan Covid-19, dan hingga berita ini diturunkan awak media legion-news.com telah menghubungi Panitia penyelenggara penamatan siswa MtsN Model Makassar melalui kontak WhatsApp. (tb)
.){kind=link}