TPNPB-OPM Hadang Pasuk Elit TNI, Dua Alami Luka Tembak

FOTO: Pasukan TNI/Polri Satgas Ops Nemangkawi usai melakukan kontak tembak dengan kelompok teroris KKB di Kampung Eromaga, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak. Kamis, (10/6/2022) lalu.
FOTO: Pasukan TNI/Polri Satgas Ops Nemangkawi usai melakukan kontak tembak dengan kelompok teroris KKB di Kampung Eromaga, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak. Kamis, (10/6/2022) lalu.

LEGION NEWS.COM – Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) menghadang Satgas Kodim Yonif R 408/SBH.

Dua prajurit Satgas Kodim Yonif R 408/SBH tertembak.

TPNPB menyergap pasukan elit dari Kodam IV/Dipenegoro itu.

Diketahui Satgas Kodim Yonif R 408/SBH bersama rombongan usai mengantar logistik kembali ke posnya di hadang oleh kelompon teroris KKB sekitar Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.

Advertisement

Rombongan TNI dihadang Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat sehingga terjadi baku tembak.

“Peristiwa terjadi di Kampung Kimak, Distrik Ilaga, Sabtu (30/4/2022) sekitar pukul 00.15 WIT,” kata Danrem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gestoro, melansir Antara, Sabtu (30/4/2022).

Awalnya prajurit berjumlah 10 orang dipimpin Lettu Inf A Mizam dengan menggunakan truk melakukan serah terima pasukan, Jumat (29/4/2022) malam dari Pos Makodim Ilaga menuju Pos Wuloni guna mengantar logistik.

Saat kembali ke Ilaga, rombongan dihadang sehingga terjadi baku tembak. Akibatnya Sertu Sudirno terkena tembakan di siku tangan kanan dan Praka Zubaidi terkena tembakan di hidung sebelah kanan tembus di bibir atas sebelah kiri.

“Saat ini keduanya dievakuasi ke Timika,” tukasnya.

Diketahui, Batalyon Infanteri Raider 408/Suhbrastha merupakan batalyon infanteri elite organik di bawah Kodam IV/Diponegoro. (Sumber: suara)

Advertisement