LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Jelang HUT RI ke 78 Sekolah Luar Biasa (SLBN) menggelar Karnaval Budaya dan Fashion Show. SLB Negeri 1 Makassar mendidik pelajar dengan berkebutuhan khusus.
Keceriaan pelajar itu nampak dihalaman gedung SLB Neg.1 Pembina kota Makassar di Jalan Daeng Tata Raya Lorong SLBN, Tamalate, Kota Makassar. Sabtu (12/08/23).
Para pelajar itu menggunakan beragam busana daerah yang ada di nusantara dikenakan oleh pelajar berkebutuhan khusus itu.
Sejumlah guru nampak mendampingi para pelajar. Tidak hanya siswa, nampak orang tua murid dari siswa SLB Negeri 1 Makassar ikut mengenakan pakaian adat.
Tidak hanya pelajar SLBN. Ratusan pelajar sekolah dasar, SD, SMP, Sekolah Menengah Atas (SMA) yang beragam latar kebutuhan khusus seperti tunarungu, tuna daksa dan autisme mengikuti karnaval sejauh 5 kilometer memutari lingkungan sekolah dan sebagian jalan raya di Kelurahan Parang Tambung, Kecamatan Tamalate.
Meski raga mereka terbatas, namun pagelaran karnaval yang mereka lakukan diikuti dengan penuh antusias. Apalagi karnaval ini dipandu oleh group drum band SLBN 1 yang juga merupakan pelajar sekolah tersebut.
Mereka mengawali karnavalnya dari sekolah di jalan lorong SLB Daeng Tata lalu mengitari jalan Daeng Tata yang kebetulan satu kompleks dengan perumahan Kumala Permai, lalu memutar kejalan raya Muh. Tahir selanjutnya kembali mengarah ke jalan Daeng Tata Raya dan finish kembali dihalaman sekolah.
Kepala SLB Neg 1 Pembina kota makassar Andi Hamjan S.Pd, M.Pd mengungkapkan pelaksanaan kegiatan kebudayaan ini rutin digelar setiap tahunnya dalam menyambut hari kemerdekaan republik indonesia.
“Kegiatan ini bagian dari upaya membaurkan siswa secara sosial, yang juga memperkenalkan kepada masyarakat bahwa SLBN 1 merupakan wadah bagi anak-anak disabilitas untuk menerima pendidikan” ujar Andi Hamjan
Hamjan menambahkan, tak sedikit orang tua yang masih malu mengakui jika memiliki anak disabilitas.
“Bahkan kami menemukan kasus, ada anak yang disembunyikan oleh orang tuanya didalam rumah karena cacat. Maka kami menghimbau masyarakat yang memiliki anak cacat agar disekolahkan saja disekolah luar biasa yang ada disekitar tempat tinggalnya,” katanya.
Setelah finish di sekolah, kegiatan karnaval ini dilanjutkan dengan fashion show di aula handayani gedung sekolah. Busana budaya yang dikenakan oleh pelajar dan orang tuanya dilombakan oleh pihak sekolah dengan mencari busana terbaik dalam perayaan HUT kemerdekaan RI ini.
Karnaval dan fashion show yang digelar hari ini juga merupakan rangkain dari pembukaan Porseni sekolah yang rencananya akan dilaksanakan pekan depan sejak hari senin (14/08/23) hingga kamis (17/08/23) mendatang. (IT)
