Merauke|LegionNews-Papua Upaya peningkatan taraf ekonomi Orang Asli Papua (OAP) dilakukan Herman Kanggion melalui pemberdayaan di bidang pertanian untuk masyarakat di wilayah distrik Merauke.(11/8/2020)
Ditengah melemahnya perekonomian Nasional menjadi tantangan pemerintah untuk melahirkan terobasan kebijakan bagi kesejahteraan masyarakat.
Kementerian Pertanian melalui PP Nomor 49 Tahun 2019 mendorong perekonomian masyarakat melalui bidang pertanian, hal ini dijadikan dasar oleh kepala distrik kabupaten Merauke untuk membentuk KOSTRATANI QQ di wilayah kerjanya.
Ialah Herman Kanggion Kepala distrik Merauke melakukan dobrakan untuk Orang Asli Papua (OAP) membuka lahan pertanian sebagai langkah meningkatkan kesejahteraan OAP
“Banyak Orang Asli Papua yang belum memiliki lahan sampai saat ini, hal ini diperuntukkan untuk menopang ekonomi mereka, selain bisa di jual sisanya untuk kebutuhan di rumah ”
Ditengah pandemi covid 19 banyak sektor bisnis yang gulung tikar, namun sektor pertanian, terutama tanaman pangan tidak akan separah sektor lain ketika terjadi krisis, ini karena permintaan pasar di sektor pertanian cenderung stabil. Selain itu, pandemi covid 19 juga belum menunjukkan kepastian kapan berakhir, biaya cost rumah tangga lebih banyak ke sektor pangan di banding sektor lainnya.
Sejumlah OAP hidup di bawah garis kemiskinan, sehingga kesulitan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dengan makanan yang bergizi hal ini bukan semata-mata masalah ekonomi namun menjadi pangkal dari adanya stunting dan malnutrisi yang berdampak terhadap kemunduran kualitas generasi penerus, fenomena ini menjadi motivasi Ansel Kaiman untuk mengajak OAP di distrik Merauke untuk serius menekuni bidang pertanian sebagai jembatan menuju sejahtera.
“Khusus untuk OAP yang ada di distrik Merauke untuk sama-sama bergandengan tangan turun kerja di lahan”
Lebih lanjut ia menyoroti terkait keluhan masyarakat OAP yang kurang mendapatkan perhatian pemerintah terkait alat pertanian, “pemerintah pusat dan daerah lebih memprioritaskan masyarakat trans di lokasi, sementara masyakat lokal terlantar dan tidak di dukung oleh alat pertanian yang modern”,
Masyarakat Asli Papua harus di dukung dengan alat pertania modern sehingga mereka juga bisa menjadi masyarakat pertanian modern yang unggul di bidang pertanian,
“Wasur Kampung yang sebenarnya punya Hak dusun disepelekan, ditinggalkan begitu saja, Wasur 2 saudara yang pendatang malah di kembangkan, Oleh karena mari kita melihat saudara kami OAP yang punya hak dusun dikembangkan untuk tumbuh”
Herman Kanggion berharap agar pemerintah melalui dinas pertanian kabupaten Merauke serius memberdayakan Orang Asli Papua dengan di berikan pendampingan,
Di bantu alat pertanian sebagai upaya mensejahterakan masyarakat OAP. (Nuel)