Pengamat: NasDem Jangan Khawatir, PKS dan Demokrat Tidak Akan ke Lain Hati

Foto: (Kiri ke kanan) Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Capres Nasdem Anies Baswedan/Net
Foto: (Kiri ke kanan) Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Capres Nasdem Anies Baswedan/Net

POLITIK – Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga mengingatkan bahwa Demokrat dan PKS tidak mungkin berkoalisi dengan Gerindra karena ada luka lama pada 2019 lalu.

Sementara dengan PKB, PKS tentu masih kecewa karena gagal bentuk koalisi Semut Merah.

BACA JUGA: Aktivis Sebut Anies sebagai Katalisator dari Gerakan Restorasi Pendidikan

Partai Demokrat dan PKS akan komitmen berjalan bersama dengan Partai Nasdem dalam mengusung pencapresan Anies Baswedan pada Pilpres 2024 mendatang, Katan-Nya.

Advertisement

Jamiluddin menilai Keduanya tidak mungkin berlabuh ke koalisi lain.

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang di dalamnya ada Golkar, PPP, dan PAN tidak memiliki kedekatan yang baik dalam dua periode pemilu ini. Sedangkan dengan PDIP, baik PKS dan Demokrat sama-sama tidak pernah mesra.

“Demokrat dan PKS tampaknya tidak akan pindahkan lain hati. Dua partai itu tampaknya akan lebih nyaman bersama Nasdem daripada dengan partai koalisi lainnya, termasuk dengan PDIP,” kata Jamiluddin, Minggu (13/11).

Menurutnya, Nasdem tidak perlu khawatir dengan PKS dan Demokrat yang saat ini belum secara resmi gabung dalam koalisi perubahan. Sebab, kedua partai itu tidak akan ke mana-mana selama kesetaraan dan keadilan mereka peroleh.

“Hal itu kiranya yang perlu diperhatikan Nasdem dalam upayanya berkoalisi dengan Demokrat dan PKS agar Anies pasti dapat diusung menjadi capres,” tutupnya. (Sumber: rmol)

Advertisement