JAKARTA||Legion-news.com Calon Kapolri pengganti Jenderal Pol Idham Azis terus menjadi tanya ditengah masyarakat, setelah Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Republik Indonesia baru saja merilis hasil temuannya terkait dengan tewasnya 6 laskar FPI, adanya dugaan pelanggaran HAM berat yang dialamatkan ke korps Bhayangkara ini, tentunya akan berpengaruh bagi calon Kapolri kedepan menghadapi persoalan dugaan pelanggaran HAM.
Mahfud MD, Ketua Komisi Polisian Nasional (Kompolnas) telah menyodorkan 5 perwira tinggi berpangkat Komisaris Jenderal (Komjen) ke istana negara, sebagai calon Kapolri penganti Idham Azis.
Kompolnas merilis satu nama calon Kapolri yang jarang disebutkan dimuka publik, Komjen Pol Agus Andrianto merupakan salah satu dari empat Jenderal bintang tiga yang diserahkan oleh Kompolnas kepada Presiden untuk dipilih sebagai Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.
“Ini 5 nama Komjen Pol. yang diajukan kepada Presiden oleh Kompolnas untuk dipilih sebagai calon Kapolri: 1) Gatot Edy Pramono; 2) Boy Rafly Amar; 3) Listyo Sigit Prabowo; 4) Arief Sulistyanto; 5) Agus Andrianto.,” beber Mahfud melalui akun Twitternya, Jumat (8/1).
Mahfud yang juga sebagai ketua Kompolnas mengatakan, kelima Jenderal bintang tiga yang disetor itu dianggap memenuhi syarat profesionalitas, loyalitas dan jam terbang.
Lalu siapakah Agus Andrianto. Jenderal berkumis kelahiran Blora, Jawa Tengah ini merupakan ketua tim penyidik kasus penistaan agama ayat al quran Al Maidah 51 yang dilakukan oleh Basuki Tjahja Purnama alias Ahok di Kepulauan Seribu pada 2016 yang lalu.
Saat itu, Agus merupakan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim dengan pangkat Brigjen memimpin tim penyidik yang berjumlah 27 orang. Ahok dinilai melanggar Pasal 156a KUHP dan Pasal 28 Ayat (2) UU 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Agus Andrianto merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1989. Saat menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Agus mampu mengamankan situasi dan kondusifitas saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Ditengah pandemi Covid-19 ini, perannya sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabarhakam) Polri cukup dominan.
Agus dipercaya Kapolri Jenderal Idham Azis sebagai Kepala Operasi Terpusat (Kaopspus) Kontinjensi Aman Nusa II-Penanganan Covid-19. Tugas Agus bagaimana memastikan para Kasatgas 1-6, Kapusdalops, Kasetops, Kaposko, Kaminops, dan Kasubsatgas Opspus Kontinjensi membuat rencana kegiatan operasi pandemi Covid-19.
Image pelopor ketahanan pangan selama pandemi Covid-19 begitu melekat ditubuh Komjen Agus Andrianto, prediksi kelangkaan pangan oleh Badan Pangan Dunia FAO langsung diatensi oleh mantan Kapolda Sumut ini dan selaras dengan perintah dan arahan dari Presiden Jokowi dan Kapolri Idham Aziz.
Berbagai program ketahanan pangan juga digulirkan, karena menurut Komjen Agus Andrianto memelihara kamtibmas bukan hanya memberantas kejahatan, tetapi juga menyelesaikan penyebab timbulnya kejahatan.
Komjen Agus Andrianto juga aktif di perkumpulan Ikatan Alumni Akabri 1989 dengan segudang program salah satunya menggelar bakti sosial (baksos). Kegiatan nyata dari kegiatan ini adalah membagikan sembako bagi masyarakat terdampak Covid-19 di sejumlah daerah. (Lnj)