Mattoanging Eror

FOTO: Hasil tangkap layar
FOTO: Hasil tangkap layar

SPANDUK “Mattoanging Eror” yang dibentangkan para pencinta PSM di stadion BJ Habibie Pare pare 6 Juni 2022, merupakan bukti kepedulian dan perhatian kepada tim kebanggaan masyarakat sulsel, yang merupakan bond sepakbola terkemuka dan tertua di tanah air, yang sejak dulu sudah menyumbangkan puluhan pemain untuk tim nasional Indonesia PSSI.

Sejak era macan bola legendaris Ramang, lalu generasi berikutnya ada Saleh Rahmad Daud, Suaib Rizal Andi Lala ,dan lain lain hingga era Asnawi Mangkualam Bahar.

Stadion Mattoanging Makasar yang dulunya dikenal dengan sebutan stadion angker Mattoanging, karena hampir semua tim besar ketika bermain di Mattoanging pasti keder dan mengalami kekalahan.

Itulah fakta keangkeran stadion Mattoangin dimasa lalu. Tapi kini semuanya tinggal hanya kenangan. Miris dan sangat memprihatinkan stadion Mattoanging sejak masa Nurdin Abdullah jadi Gubernur Sulsel, mulailah muncul masalah disana sini, hingga dirubuhkan dengan alasan mau dibangun baru, tetapi entah mengapa hingga periode Gubernur pengganti Andi Sudirman Sulaeman, Stadion ini tetap saja belum juga dibangun dengan berbagai alasan, bahkan lokasi stadion Mattoangin sudah jadi kubangan air disana sini, hingga menelan korban jiwa tenggelam.

Advertisement

Kalau kemudian masyarakat maupun pencinta PSM bertanya, dimana bentuk. Kepedulian dan perhatian pemerintah kota Makassar dan pemerintah Sulsel terkait pembangunan stadion ini, termasuk didalamnya DPRD selaku wakil rakyat diminta untuk sesegera mungkin memperjuangkan pembangunan stadion ini. Sungguh memalukan! Bond sepakbola tertua ada tetapi tidak memiliki stadion, demikian.(SAH)

Advertisement