LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Organisasi masyarakat (Ormas) Islam Brigade Muslim Indonesia (BMI) mengapresiasi kinerja jajaran satuan reserse narkoba (Satnarkoba) Polrestabes Makassar yang melakukan pengerebekan jaringan narkoba di kampung Sapiria dan Borta, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.
Muhammad Zulkifli sangat mengapresiasi langkah yang telah diambil pihak aparat penegak hukum dalam upaya memerangi peredaran narkoba.
“Tentunya BMI sangat mengapresiasi sikap tegas Satnarkoba Polrestabes Makassar yang telah melakukan pengerebekan di kampung Borta,” ujar Zulkifli.
Dirinya pun berharap aktivitas pengerebekan harus intens dilakukan agar kawasan kampung Borta dan Sapiria yang telah berstempel kampung narkoba bersih dari aktifitas barang terlarang tersebut.
Bahkan kata Ketua Umum BMI itu dengan ditemukannya senjata air softgun di kampung narkoba itu tentunya disana diduga telah berdiri kelompok kelompok genk Narkoba.
“Dengan ditemukannya senjata jenis air softgun di kampung narkoba itu patut di duga disitu telah berdiri kelompok kelompok seperti genk narkoba. Ini harus ditumpas sebelum membesar,” katanya.
Apalagi katanya suplai barang itu berasal dari luar Makassar, Seperti dari Kota Parepare, Kabupaten Sidrap dan Pinrang.
“Kami yakin narkoba yang ada di kampung Borta itu berasal dari wilayah segitiga emas peredaran narkoba, Parepare, Sidrap dan Pinrang,” imbuh Zulkifli. Selasa (29/1)
“Tiga wilayah tersebut menjadi pengendalian narkoba di wilayah timur Indonesia,” singkat Zulkifli.
“Tidak boleh ada ruang bagi para pengedar untuk merusak anak bangsa demi mewujudkan upaya negara untuk menciptakan generasi yang sehat, kuat dan cerdas menuju indonesia emas,” tegas dia.
Dirinya pun berharap para bandar bandar besar yang berada di kampung narkoba di Makassar itu diberikan hukum maksimal.
“Sudah ada senjata ditemukan, Narkoba makin marak di Sapiria. Kepolisian bila telah menangkap bandar bandar besar, Pihak Kejaksaan dalam tuntutannya tak boleh diberikan dakwan ancaman hukuman rendah,” kunci Zulkifli.
Untuk diketahui Tim Satresnarkoba Polrestabes Makassar melakukan pengepungan terhadap kampung Borta, Kecamatan Tallo, Makassar, pada Selasa (28/1) sore.
Kasat Narkoba Polrestabes Makassar AKBP Lulik Febyantara kepada wartawan, pada Selasa (28/1/2025). Pihak kepolisian juga turut melakukan penggeledahan terhadap sejumlah rumah di lokasi.
Tim Satresnarkoba Polrestabes Makassar mendapati alat isap sabu selain mendapati barang bukti sabu.
Kepolisian mengamankan seorang warga Makassar, Pemeriksaan terhadap pelaku A, polisi kini mengejar pemilik sabu yang menjalankan transaksi narkoba berinisial P.
“Ada beberapa orang yang masih kita tetapkan, masih DPO dengan inisial P. Inisial P ini yang menjalankan kegiatan di sini,” beber Lulik.
Lulik menambahkan, mereka akan melakukan perburuan terhadap pelaku guna mengungkap jaringan narkoba di kampung Sapiria Makassar.
“Jadi kami masih melakukan pengembangan, nanti kita akan lakukan pengungkapan ini sebagai wujud keseriusan kami dalam menjalankan astacita bapak Presiden untuk menindak kampung kampung narkoba,” pungkasnya. (*)