LBP: Jangan Coba Mengambil Keuntungan Pribadi Ditengah Pandemi Seperti Sekarang!

Jenderal (Purn) TNI Luhut Binsar Pandjaitan, M.P.A. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia (Menko Marves) saat meninjau salah satu rumah sakit di Jakarta

JAKARTA||Legion-news.com Jenderal (Purn) TNI Luhut Binsar Pandjaitan, M.P.A. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia (Menko Marves).

Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia Kabinet Kerja pada Juli 2016 mengatakan, Sudah satu minggu sejak saya diberi amanah oleh Presiden Jokowi untuk mengkoordinir pelaksanaan program PPKM Darurat demi menangani lonjakan kasus covid-19 saat ini.

“Saya ingin menggunakan momen ini untuk mengapresiasi seluruh pihak yang telah membantu pelaksanaan program ini, Karena saya amati ada beberapa perubahan yang lebih baik sudah mulai muncul,” tutur Menko Marves di Jakarta. Selasa, (13/7).

Karena saya amati ada beberapa perubahan yang lebih baik sudah mulai muncul, Dan ini adalah kerja kita bersama, bukan hanya saya.

Advertisement

“Jika banyak yang masih merasa ada kekurangan dan kesalahan di beberapa hal, itu adalah tanggung jawab saya,” tegas LBP sinonim dari Luhur Binsar Panjaitan.

Menangani kondisi darurat di masa-masa seperti ini tentu ini bukanlah pekerjaan yang mudah, karena semua hal harus dilakukan secara terintegrasi.

“Apakah ada masalah? Yes. Tapi apakah ini bisa diselesaikan ? Jawabannya Bisa,” ujar Pria bintang empat ini.

Pemerintah saya kira dalam hal ini selalu mencari jalan keluar terbaik dari semua masalah yang ada, mulai dari pasokan oksigen, ketersediaan tempat tidur, obat-obatan hingga bantuan untuk masyarakat kecil yang rentan terdampak pandemi Covid-19.

Bisa saya hitung bahwa setiap harinya 2-3 kali Presiden menghubungi saya untuk menanyakan perkembangan dan kendala dari kebijakan PPKM Darurat ini.

Diakhir sambungan teleponnya Presiden selalu menyampaikan ke saya sebagai bawahannya agar selalu mengutamakan kepentingan rakyat kecil, ungkap LBP.

“Pak Luhut, jangan sampai ada masyarakat yang susah makan, karena adanya pemberlakuan kebijakan ini.” Kata mantan Danjen Kopasus ini.

Pesan dari atasan saya itu, saya jadikan “guidance” dan juga selalu saya sampaikan kepada semua pihak yang berjuang dalam penerapan kebijakan ini,

Agar terus melakukan “checking” di semua hal secara berjenjang dan bertahap agar jangan sampai ada kebijakan yang merugikan rakyat kecil. Saya juga selalu ingatkan kepada seluruh pihak untuk mengutamakan prinsip kemanusiaan dalam penerapan program PPKM Darurat ini.

Namun, “Tidak bagi siapapun yang mengambil keuntungan pribadi ditengah pandemi seperti sekarang” Menko Marves menegaskan kembali.

Lanjut, “Saya kira pengendalian pergerakan masyarakat merupakan faktor kunci keberhasilan program PPKM Darurat, selain penerapan prokes yg ketat dilapangan serta aksesibiltas vaksin dimasyarakat,” LBP menjelaskan.

Karenanya, saya mohon kepada semua masyarakat untuk bekerjasama dan selalu mengikuti dengan tertib kebijakan dari pemerintah, semua ikhtiar ini kita niatkan dan lakukan agar pandemi ini bisa kita kendalikan bersama-sama.

Mendengar semua keluhan dari bawah dan mendengar semua saran dan masukan terkait apa saja yang belum dan perlu kami perbaiki dari seluruh pihak, akan selalu menjadi prinsip saya dalam menjalankan tugas ini.

Mari kita pergunakan energi besar kita ini untuk saling mendukung dan membantu seluruh langkah baik yang sedang diupayakan oleh berbagai pihak.

Pada akhirnya sejarahlah yang akan mencatat kontribusi para frontliners dan seluruh relawan dalam membawa bangsa ini melawan pandemi global covid. Sejarah pula yang akan mencatat mereka yang lebih sibuk menjadi bagian dari masalah daripada berusaha mencari solusi. (Lnj)

Advertisement