Kezaliman Penguasa Menaikan BBM Bersubsidi

Penulis: Pahmuddin Holoq Presiden mahasiswa UIN Alauddin 2012-2013.

OPINI – Bapak Presiden sebaiknya mengukir cerita baiknya, Jangan meninggalkan coreng hitam di muka bapak sendiri. Jika pucuk pemimpin itu sudah semena-mena memaksakan kehendaknya, maka rakyat jangan lupa di akhir peribadatannya memohon pada pemilik segala jagat raya ini untuk menuntunnya ke arah yang benar. Sebagai rakyat biasa sangat miris pada para elite bangsa Indonesia, baik yang bersepakat maupun yang berpura-pura diam lalu ikut menikmati kenaikan BBM untuk sadar bahwa keadaan masyarakat yang masih di hantui oleh covid 19 sedang tidak baik-baik saja.

Soal pemulihan ekonomi tentunya menjadi pemikiran bersama, bukan malah menimbulkan masalah demi masalah yang memikul beban beratnya ada pada lumbung rakyat, efek negatif dari sikap pemerintah yang tidak hadir pada keberlangsungan hajat orang pinggiran senantiasa terlihat zolim.

Para bandit BBM yang berdalih keuntungan atau pendapatan BUMN dalam hal Pertamina itu bulsit, kalian meraup keuntungan dari jeritan rakyat atas kenaikan BBM itu adalah sebuah bentuk pengkhianatan pada bangsa anda sendiri, secara sadar kalian kufur akan kekayaan alam Negeri ini.

Advertisement

Situasi kebatianan para sopir angkot, asosiasi pengusaha
bergerak pada konstruksi, nelayan Dll. Sungguh sangat resah akan pengkhianatan yang bapak jalankan.

Terkahir saya sampaikan kepada segenap aktivitas mahasiswa baik intra kampus maupun ekstra kampus bersatulah melawan kezoliman yang hadir di pelataran kampus kalian masing-masing, para akademisi yang tumbuh subur di pekarangan rumahnya rasa apatis sadar berani sedikit mengajarkan antara Haq dan batil.

Disclaimer: Rubrik Kolom adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya danatau Naskah rilis/Keterangan Pers ataupun Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis naskah seperti Kolom Opini, Memberi Keterangan pers dan legion news.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini/Rilis berita/Keterangan Pers Redaksi legion news.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.

Advertisement