Guru Besar, Penggerak ‘Kotak Kosong’ Dukung Appi-Rahman

Foto: Guru Besar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) LPI Makassar, Prof Tajuddin Malik

MAKASSAR||Legion News – Terisa beberapa minggu lagi pelaksanaan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Makassar (09/12/2020). Tim Appi-Rahman terus mendapat dukungan dari masyarakat, Kini dukungan datang dari Guru Besar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) LPI Makassar, Prof Tajuddin Malik,

Guru besar ini menegaskan pilihannya ke Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Abd Rahman Bando (Appi-Rahman).

Dukungan Prof Tajuddin ini merupakan fenomena pengalihan dukungan dari Paslon lain ke Appi-Rahman yang kesekian kalinya terjadi.

Advertisement

DiketahuiProf Tajuddin saat Pilwali 2018 lalu ia menjadi penggerak untuk kemenangan kotak kosong.

“Sebelumnya kan pertama, dari Aco, terus kami ini termasuk timnya Danny waktu periode pertama, waktu masih didukung Pak Aco. Di 2018 itu saya justru yang sponsori kotak kosong,” ungkapnya saat ditemui di sela-sela kampanye dialogi Appi di Jl Puri Asri Kencana Sari, Kelurahan Tamalanrea Indah, Kecamatan Tamalanrea, Sabtu (14/11/2020).

Arah pilihan Prof Tajuddin kini ke Appi-Rahman lantaran menurutnya, pasangan ini paling pas memimpin kota Makassar.

“Saya melihat visi-misinya bagus, berpihak ke masyarakat. Tagline ‘Makassar Bangkit’ itu pas sekali dengan programnya yang fokus pengendalian Covid dan membangkitkan perekonomian lewat stimulus atau bantuan perekonomian menengah ke bawah,” terangnya.

Olehnya itu Prof Tajuddin mengatakan jika dirinya tak sekedar mendukung semata.

Ia pun akan terjun langsung mensosialisasikan program Appi-Rahman ke masyarakat.

“Dulu kami pilih kotak kosong karena ada isu jika Pak Appi terpilih maka yang namanya barasanji dan lain sebagainya itu akan dilarang. Tapi setelah mencermati sekarang, saya pikir Pak Appi ini orangnya terbuka, plural dan mengedepankan persatuan tanpa membeda-bedakan golongan,” tutupnya.

Di kesempatan yang sama, Appi menyambut baik dukungan dari salah satu akademisi Makassar ini.

Menurutnya dukungan ia peroleh saat ini akan dijadikan sebagai amanah ke depannya jika terpilih.

“Insyaallah semua pihak kita rangkul, tak ada yang dibeda-bedakan. Doakan kami bisa memimpin kota yang kita cintai bersama ini, dan bangkit secara bersama-sama,” kata CEO PSM Makassar ini.(Ln)

Advertisement