LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Konten pornografi yang diduga dilakukan oleh seorang transgender viral di media sosial sejak beberapa hari belakangan ini menjadi perhatian Ketua Umum Brigade Muslim Indonesia atau BMI.
Sebelumnya telah diberitakan sebuah video berdurasi lima menit, menampilkan adegan dewasa, tiba-tiba menjadi viral di media sosial.
Video ini mencuri perhatian karena direkam secara langsung melalui platform Instagram (IG).
Diungkapkan oleh Ketua Umum BMI, Muhammad Zulkifli, bahwa pelaku pembuat konten pornografi itu adalah seorang transgender. Thami Rama Kostan (TRK) telah menghubungi dirinya untuk menjelaskan sekaitan dengan video miliknya yang viral sejak 2 hari ini di berbagi grup Whatsapp di Palopo.
“Yang bersangkutan inisial TRK mengaku bahwa saat itu live di akun Instagram miliknya ditonton lebih 100 akun. Bahkan dia mengaku saat live di Instagram direkam oleh beberapa netizen lalu viral,” ungkap Ketua BMI itu. Kamis (16/11/2023).
Dari pengakuan TRK, Ketua BMI itu mengungkapkan saat siaran langsung di Instagram dengan seorang laki-laki itu berlangsung di salah satu hotel di kawasan Jalan Lompobattang, Kota Makassar.
“Dia tadi mengaku ke saya. Bahwa saat live di akun Instagram miliknya itu berlangsung di kota Makassar, sekitar kawasan hotel di jalan Lompobattang,” tutur Zulkifli meniru ucapan TRK.
Dirinya pun berharap agar kepolisian melakukan tindakan hukum terhadap yang bersangkutan. Yang dengan sengaja merekam adegan tak senonoh itu yang berbau LGBT.
“Konten video pornografi itukan sudah viral. Tanpa aduan masyarakat kepolisian seharusnya segera bertindak untuk memanggil yang bersangkutan, untuk diperiksa. Hal semacam ini jangan selalu dibiarkan dapat merusak generasi muda kita ini nantinya,” harap Zulkifli.
“Kan ada satu contoh yang baru-baru terjadi di kota Palopo, kasus pemerkosaan anak dibawa umur. Pelakunya anak dibawa umur, korbannya 1 anak perempuan, yang diperkosa beramai-ramai oleh teman sendiri, inikan aib besar bagi warga disana,” tutur Zulkifli.
Terpisah saat dikonfirmasi TRK membenarkan bahwa dirinya telah menghubungi ketua BMI dan menyampaikan permohonan maaf atas adegan tak senonoh itu di akun Instagram miliknya itu.
“Tadi sudah saya hubungi Ketua BMI, Saya ungkapkan permasalahan itu dan telah saya sampaikan permohonan maaf saya ke ormas Islam itu (BMI). Semoga apa yang menimpa diri saya ini menjadi pembelajaran bagi diri saya kedepannya,” tutur TRK saat dihubungi via telpon WA miliknya. Kamis petang.
Mengutip dari foto dan video yang diduga dari akun Instagram
milik TRK. Nampak dalam sebuah foto yang beredar itu tertulis Thami Rama Kostan. Dalam foto beredar itu Thami menggunakan hijab berwarna hitam stelan baju putih, dan rok panjang berwarna hitam. Nampak Thami menggunakan syal berwarna merah bertuliskan nama dirinya dari Universitas Hasanuddin Makassar.
Awak media telah menghubungi pihak Humas Universitas Hasanuddin, Ahmad Bahar, dikatakannya mungkin alumni dan meminta awak media untuk menghubungi yang bersangkutan. (LN)
