Video Banjir Bandang Menerjang Walmas di Kabupaten Luwu

Banjir Bandang Walmas Kabupayen Luwu Sulsel
FOTO: Sejumlah rumah warga di Walenrang-Lamasi (Walmas), Kecamatan Walenrang Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, kembali diterjang banjir bandang, Minggu sore, 3 Oktober 2021.
Advertisement

LEGION NEWS.COM, LUWU – Banjir kembali melanda Walenrang-Lamasi (Walmas). Sebelum nya banjir bandang juga telah menerjang wilayah itu, dua pekan lalu, Rabu 22 September 2021, malam.

Banjir bandang kembali menerjang Walmas sekitar pukul 17:00 WITA. Minggu sore, 3 Oktober 2021.

Nampak dalam video yang beredar di media sosial nampak sejumlah rumah dekat aliran sungai hanyut terbawa derasnya air sungai di Walenrang-Lamasi (Walmas), Kecamatan Walenrang Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, kembali diterjang banjir bandang, Minggu sore, 3 Oktober 2021.

Advertisement

Dilaporkan beberapa desa terdampak, hingga rumah warga hilang. Hingga kini, belum data resmi dari pihak terkait.

Diantara rumah terseret longsor adalah rumah Kepala Desa (Kades) Ilanbatu. Bahkan dikabarkan Kades dan keluarganya sempat hilang, namun belakangan beredar kabar, jika mereka telah ditemukan dengan selamat.

Wakil Ketua Wahana Muda Indonesia (WMI) Kota Palopo, Awal, yang tengah berada di lokasi bencana saat dihubungi, mengatakan, kejadiannya sekira pukul 17.00 wita. Sejumlah rumah warga terbawa air, termasuk rumah Kepala Desa Ilanbatu.

Awal menjelaskan, kondisi saat ini belum bisa diidentifikasi. Keberadaan warga, khususnya di Desa Ilan Batu dan Desa Simbuang, belum bisa diketahui pasti hingga saat ini.

Sebab kondisi debit air di sungai cukup besar, tinggi air tersisa kurang lebih 1 meter di bawah jembatan.

Banyak dari mereka mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.

“Kemudian curah hujan yang sangat deras dan material kayu tampak banyak terbawa air,” jelasnya.

Luapan air dari hulu sungai Batusitanduk juga membuat warga yang ada di bantaran sungai was-was.

Video dan foto-foto kondisi banjir Walmas juga banyak beredar di media sosial.

Hingga berita ini diterbitkan, kondisi di lokasi masih hujan. Hanya saja, intensitasnya sudah berkurang.

Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi Pemerintah kabupaten Luwu jumlah korban jiwa dan harta. **

Advertisement