Penulis: David Weissman
Editor/Penterjemah: Admin Legion-news
LEGION-NEWS, Edukasi – Sebagai seorang veteran Operation Enduring Freedom, saya ingin berterima kasih kepada Presiden Joe Biden atas keputusan yang sulit untuk menarik diri dari Afghanistan. Perang terpanjang negara kita telah berjuang akhirnya berakhir.
Saya mengerti bahwa keputusan ini tidak datang dengan mudah, terutama mengetahui bahwa Taliban akan merebut kembali negara itu.
Setelah berada di Afghanistan dua kali selama dua tahun, saya percaya bahwa kami melakukan semua yang kami bisa untuk melatih Tentara Nasional Afghanistan dan menyediakan tempat yang aman dari Taliban. Tapi sudah waktunya untuk pulang.
Militer Amerika Serikat dan anggota keluarga mereka kelelahan dan lelah dari perang tanpa akhir ini.
Saya telah berulang kali bertanya: Mengapa tinggal di negara yang tidak ingin mempertahankan diri? Dua puluh tahun seharusnya banyak waktu untuk melatih tentara untuk melawan teroris.
Ketika saya bepergian dengan pendeta saya ke pangkalan militer Afghanistan yang berbeda di mana dia bertemu dengan para imam, saya melihat pelatihan yang berlangsung.
Dalam upaya mempersiapkan militer Afghanistan untuk berdiri sendiri, hampir 3.000 tentara Amerika tewas, dan lebih banyak lagi yang kembali dengan luka dan luka fisik atau mental yang mempengaruhi keluarga mereka.
Tentara yang bahkan belum cukup umur untuk membeli bir telah mati karena perang ini dan untuk negara yang tidak ingin mempertahankan diri. Perang telah merugikan negara kita triliunan dolar yang seharusnya bisa dimasukkan ke dalam program dan infrastruktur di sini di Amerika Serikat.
Saya juga ingin memanggil outlet media arus utama (MSM) — CNN serta Fox News — tentang pelaporan mereka yang tampaknya seperti dorongan untuk melanjutkan perang.
Saatnya mengakhiri kebohongan, mengakhiri propaganda. Saya bangga dengan presiden saya karena bertanggung jawab atas kesalahan apa pun yang terjadi selama penarikan ini, tetapi berhentilah.
Ya, presiden memberi perintah untuk mundur, tetapi eksekusi penarikan datang dari para pemimpin militer.
Mereka adalah sepatu bot di lapangan dan memiliki pengalaman dan pelatihan yang seharusnya mengarah pada penarikan yang jauh lebih efisien.
Adalah salah jika media dan kaum konservatif terus mempolitisasi tragedi itu. Joe Biden melakukan semua yang dia bisa dengan kekuatan terbatas yang dia miliki, dan semua orang tahu bahwa meninggalkan Afghanistan seperti merobek plester dan mengungkapkan bekas luka dan ketidaksempurnaan di bawahnya.
Saya mengharapkan lebih dari MSM, tetapi hanya melihat propaganda sayap kanan yang berulang bahwa militer AS, di bawah pengawasan Biden, meninggalkan senjata dan peralatan di tangan Taliban (tanpa harus menyebutkan bahwa mereka dianggap tidak berguna).
CNN dan Fox News fokus pada hal itu alih-alih evakuasi ratusan ribu warga Afghanistan dan Amerika oleh pemerintahan Biden pengangkutan udara terbesar dalam sejarah AS.
