SIANTAR || LegionNews- Lembaga Pengkajian Keuangan dan Otonomi Daerah (PK-OTDA) melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) peningkatan kinerja kelembagaan BPD terkait tugas, fungsi, hak, kewajiban dan wewenang serta penanggulangan dan penganggaran pandemi Covid-19 di Desa se-Kota Sawahlunto yang dilaksanakan di Hotel Siantar, Kota Pematang Siantar selama empat hari tiga malam.
Ketua Forum BPD Kota Sawahlunto Doni M.Nur, SH membuka langsung kegiatan bimtek secara resmi, dalam sambutan beliau mengharapkan kepada anggota BPD agar dapat memahami apa yang menjadi tugas dan fungsinya sebagai Anggota Badan Permusyawaratan Desa, Senin (30/11).
Kemudian dalam sambutan yang kedua oleh Sekretaris Jenderal Lembaga PK-OTDA , Muhammad Yunus Arifuddin sebagai lembaga pelaksana dalam kegiatan ini, dalam sambutannya menyampaikan kepada pemangku kepentingan di Kota Sawahlunto bahwa dalam pelaksanaan kegiatan peningkatan kapasitas seperti ini mengharapkan pemkot harus selektif memilih lembaga sebagai mitra pelaksana karena banyak lembaga-lembaga diluar sana yang tidak kredibel melaksankan kegiatan yang sama, Alhamdulillah lembaga PK-OTDA ini salah satu lembaga binaan Kementerian Dalam Negeri, tegasnya.
“Harapan kami sebagai pelaksana kegiatan ini kepada peserta agar kiranya dapat mengaplikasikan apa yang telah didapat selama proses bimbingan ini” harap M. Yunus.
Terpisah Ketua Bidang Organisasi Anzhar Ilo Mengharapkan kegiatan ini sesuai dengan mekanisme dalam pelatihan, karena lembaga PK OTDA ini dipantau langsung oleh BPK dan KPK, tegasnya.
Pada pelaksanaan ini hadir sebagai pemateri langsung dari Bina Pemdes Kementerian Dalam Negeri yaitu Bapak Drs. Sautma Sihombing, M.Si dan Isti Khoriana Karim, SE yang dimana mengangkat tema tentang Kelembagaan dan Kepemimpinan BPD serta penyusunan Laporan kinerja BPD dan dilanjutkan pada materi kedua dengan tema Manajemen penanggulangan dan penganggaran pandemik Covid 19 di desa. (**)