Erupsi Gunung Semeru, Keluarkan Awas Panas, Warga di Himbau Untuk Meninggalkan Area Terdampak

Foto erupsi gunung Semeru di Jawa Timur (properti republika.id)
Advertisement

JAKARTA||Legion-news.com Gunung Semeru kembali erupsi pada Sabtu (16/1) sekitar pukul 17:48 WIB. Erupsi Semeru mengeluarkan materi vulkanik dengan jarak luncur sekitar 4,5 km. Hingga kini aktivitas vulkanik masih berlangsung.

Telah terjadi Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru dengan jarak luncur kurang lebih 4,5 KM pada Sabtu (16/1) pkl 17.24 WIB.

Gunung Semeru mengeluarkan Awan Panas Guguran (APG) dengan jarak luncur kurang lebih 4,5 kilometer pada Sabtu (16/1) sore pukul 17.24 WIB. Menurut laporan pengamatan visual sementara, terlihat asap meluncur ke arah tenggara yang diduga dari kawah Jonggring Kaloko berwarna kelabu pekat dalam volume yang besar.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengatakan, untuk hujan abu vulkanik diperkirakan mengarah ke utara, menyesuaikan arah angin

Advertisement

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengatakan, untuk hujan abu vulkanik diperkirakan mengarah ke utara, menyesuaikan arah angin.

Gunung Semeru atau Gunung Meru adalah sebuah gunung berapi kerucut di Jawa Timur, Indonesia. Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa, dengan puncaknya Mahameru, 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl). Gunung Semeru juga merupakan gunung berapi tertinggi ketiga di Indonesia setelah Gunung, Kerinci di Sumatra dan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat Kawah di puncak Gunung Semeru dikenal dengan nama Jonggring Saloko. Gunung Semeru secara administratif termasuk dalam wilayah dua kabupaten, yakni Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur. (Lnj01)

Advertisement