Diperintah Presiden, AHY Segera Relokasi Korban Bencana Gunung Ruang di Sulut

FOTO: Menteri Agraria dan Tata Ruang, merangkap sebagai Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menggelar rapat secara virtual jelang keberangkatan ke Sulawesi Utara. (Properti: AHY)
FOTO: Menteri Agraria dan Tata Ruang, merangkap sebagai Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menggelar rapat secara virtual jelang keberangkatan ke Sulawesi Utara. (Properti: AHY)
Advertisement

LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Menteri Agraria dan Tata Ruang, merangkap sebagai Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan segera berkunjung ke Kabupaten Sitaro dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Menteri ATR/BPN dijadwalkan berangkat pada Sabtu (4/5) namun menurut AHY bandara Sam Ratulangi masih ditutup. Dirinya berupaya mencari alternatif lain melalui Bandara Djalaludin di Gorontalo.

“Kawan-kawan, hari ini seyogianya saya berangkat ke Sulawesi Utara untuk terjun langsung meninjau wilayah relokasi di Bolaang Mongondow Selatan, agar bisa mengawal dan memastikan segala sesuatunya, untuk membantu para korban bencana,” ujar AHY dalam unggahnya di platform media sosial Facebook seperti dilihat Ahad (5/5/2024).

Nampak dalam unggahannya itu di Facebook. Menteri ATR/BPN itu sedang melakukan rapat secara virtual.

Advertisement

“Tetapi karena bandara Sam Ratulangi masih ditutup, saya putuskan untuk mencari alternatif lain melalui Bandara Djalaludin di Gorontalo,” ***

“Sambil menunggu keberangkatan, saya melakukan koordinasi lanjutan melalui zoom meeting dgn jajaran Kementerian ATR/BPN, Kantah & Kanwil terkait relokasi korban bencana Gunung Ruang tersebut.” ***

“Jika penerbangan sudah memungkinkan dan bandara dibuka kembali, saya dan jajaran Kementerian ATR/BPN akan segera berangkat pada kesempatan pertama.” ***

“Kami memprioritaskan untuk bisa segera melakukan relokasi sehingga warga pengungsi bisa segera dipindahkan dan melanjutkan kehidupan mereka.” ***

“Saya menghadiri rapat terbatas yang dipimpin langsung oleh Bapak Presiden Joko Widodo bersama sejumlah Menteri terkait. Kami membahas penanganan masyarakat terdampak langsung erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.” ***

“Secara historis, Gunung Ruang mengalami berkali-kali erupsi sehingga yang terbaik adalah merelokasi masyarakat yang berada di sekitar Gunung Ruang, Kab. Sitaro ke Kab. Bolaang Mongondow Selatan.” ***

“Sesuai arahan Presiden, bersama jajaran Kementerian ATR/BPN kami akan langsung turun tangan untuk memastikan lahan yang akan menjadi titik relokasi ini benar-benar siap untuk digunakan, statusnya ‘clean and clear’ dan segera memberikan kepastian hukum.” ***

“Tidak lanjut ini akan dilakukan secara cepat agar masyarakat terdampak bisa kembali melanjutkan kehidupan barunya.” ***

Sebelumnya di Istana Merdeka Presiden Joko Widodo memimpin Rapat Terbatas (Ratas) Bersama Menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta. Jumat, 3 Mei 2024. Menteri ATR BPN Agus Harimurti Yudhoyono hadir dalam Ratas tersebut.

“Untuk sementara para pengungsi tidak kita diperbolehkan dulu kembali ke tempat asalnya. Kita harus pastikan keamanan dan tata ruang penanganan pengungsi erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara,” ujar Presiden Jokowi.

“Untuk permukiman juga harus dipercepat, termasuk urusan pertanahan, rumah, dan pekerjaan. Pemerintah akan memastikan lokasi untuk relokasi bisa tepat dan sesuai, serta segera membuat skema terkait pendanaan, bantuan, sampai kalkulasi anggaran yang dibutuhkan.”

“Identifikasi infrastruktur yang terdampak, termasuk sekolah, rumah sakit, juga jembatan sangat penting dilakukan. Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Agus Harimurti Yudhoyono secara khusus akan terjun langsung ke lapangan,” ujar Presiden Joko Widodo seperti dikutip dari laman resmi media sosial miliknya. (LN)

Advertisement