MAKALE- Hari kedua kegiatan wisuda di Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja berlangsung dengan aman, tertib, dan tetap memperhatikan kebersihan. Momen penting ini menjadi kelanjutan dari kesuksesan wisuda sehari sebelumnya.
Perbedaan mencolok adalah jumlah peserta yang lebih banyak pada hari kedua ini. Pada tanggal 14 Oktober 2023, peserta wisuda semakin meningkat, mencapai jumlah yang lebih besar dari sebelumnya. Namun, hal ini tidak mengganggu kelancaran acara, dan koordinasi yang baik antara panitia wisuda dan pihak berwenang tetap menjaga keamanan dan kenyamanan semua yang hadir.
“Lalu lintas di sekitar area wisuda, meskipun mengalami sedikit kepadatan di sekitar pasar seni, tetap berjalan lancar. Pihak berwenang segera mengambil langkah untuk mengurai kemacetan yang muncul,” kata Ketua Panitia Willy Yafet ke wartawan.
Ia menerangkan, setelah acara wisuda selesai, pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) tetap berperan dalam mengatur kelancaran kepulangan peserta dan keluarganya. Hal ini menjamin bahwa semua orang dapat kembali ke rumah mereka dengan aman dan tanpa masalah.
Sebagaimana halnya pada hari pertama, wisuda ini juga memberikan berkat bagi para pengusaha setempat. Pedagang aksesoris, studio foto, dan berbagai usaha lainnya merasakan dampak positif dari kehadiran banyak tamu dalam acara ini.
Sampah yang berserakan setelah acara wisuda tetap menjadi fokus perhatian. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang telah bekerjasama erat dengan panitia sebelumnya, segera bertindak membersihkan area sekitar, menjaga keindahan dan kebersihan kota Makale.
“Terima kasih kepada masyarakat karena telah membantu menjadikan wisuda hari pertama dan kedua berjalan dengan lancar. Dia juga memohon maaf atas segala gangguan yang mungkin terjadi selama dua hari tersebut,” ucap Willy.
Willy berharap bahwa UKI Toraja akan terus menjadi berkat bagi semua dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat setempat. (**)