Wacana Appi-Cicu Dipasangkan Kembali di Pilwali 2024, Pengamat: Berpeluang Menang, Keduanya Disupport Mesin Parpol yang Sangat Solid

FOTO: Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Rachmatika Dewi (Appi-Cicu) saat Pilwali Kota Makassar 2018 lalu.
FOTO: Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Rachmatika Dewi (Appi-Cicu) saat Pilwali Kota Makassar 2018 lalu.

LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Berbagai pihak berharap dalam Pemilukada Wali kota dan Wakil Wali kota Makassar 2024 mendatang kembali dipasangkan nya Munafri Arifuddin (Appi) dan Rachmatika Dewi (Cicu).

Permintaan itu datang dari salah satu mantan relawan Appi-Rahman saat Pilwali 2020 lalu. Dia berharap agar Pilwali 2024 mendatang, Dua ketua partai politik yang memiliki kursi terbesar itu untuk kembali dipasangkan.

Diketahui saat ini, Appi sebagai Ketua DPD Partai Golkar kota Makassar dan Cicu merupakan ketua DPD Partai Nasdem Makassar.

“Kalau keduanya dipasangkan sangat memungkin memenangkan Pilwali 2024 mendatang,” tutur mantan RW di Kecamatan Panakukang ini.

Advertisement

Terkait wacana bakal kembali dipasangkan Appi-Cicu, mendapat respon dari Asratillah, Direktur Profetik Institute.

“Wacana kembalinya pasangan Appi-Cicu barangkali menarik sebagai isu politik. Namun ada beberapa hal yang mesti kita pertimbangkan,” kata Direktur Profetik Institute. Minggu (19/3)

Pertama, menurut Direktur Profetik Institute ini, Pilwali Makassar masih ada sekitar 20 bulan lebih, memang nama bakal walikota dan wakil walikota sudah mulai mencuat di publik.

“Setiap figur yang berminat ikut serta dalam kontestasi masih dalam tahap mensosialisasikan diri. Pasti antara satu figur dengan figur lain juga saling menjejaki satu sama lain, mana yang dianggap cocok dan bisa bersimbiosis secara elektoral,” imbuh Asratillah

“Sehingga kemungkinan pasangan Wali-Wawali Makassar masih sangat cair, termasuk kemungkinan berpasangannya kembali Appi dan Cicu,” tambah dia.

“Kedua, Appi memiliki warna politik yang jelas begitu pula dengan Cicu. Terealisasinya pasangan Appi-Cicu tidak hanya ditentukan oleh kedua belah pihak, tapi juga mengikut sertakan arah aspirasi politik Golkar Makassar dan NasDem Makassar,” beber Asratillah.

“Ketiga, terealisasinya pasangan Appi-Cicu juga ditentukan perolehan kursi Golkar Makassar dan NasDem Makassar di Pileg 2019. Apalagi keduanya bisa dikatakan rival politik dalam memperebutkan posisi ketua DPRD Kota Makassar di 2024 nanti,” kata pria yang biasa disapa ila ini.

“Keempat, kalaupun pasangan Appi-Cicu terealisasi, maka akan memiliki peluang besar menjadi pemenang. Selain keduanya adalah figur dengan kekuatan elektoral besar, keduanya juga disupport oleh mesin parpol yang sangat solid,” kunci Direktur Profetik Institute. (LN)

Advertisement