MYD Calon Bupati Sinjai 2022, Hadiri Sidang Dugaan TSM Pilkada Bulukumba

Foto: Mahyanto Mazda,SH.,MH (MYD) Calon Bupati Sinjai 2022

MAKASSAR||Legion News – Sidang perkara dugaan pelanggaran admimistrasi Terstruktur Sistem Masif (TSM) sedang berlangsung di Gedung Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sulawesi selatan. Rabu, (30/12/2020).

Nampak pria berakronim MYD hadir di sidang senggketa Pilkada Bulukumba 2020.

Diketahui MYD adalah akronim dari Mahyanto Mazda,SH.,MH sosok pria ini, Calon Bupati Sinjai 2022.

Advertisement

Sebelumnya MYD pernah mencalon diri sebagai calon Bupati Sinjai tahun 2013 lalu, Yang berpasangan dengan Andi Masalindri calon Wakil bupati Sinjai.

Saat ditemui awak media di salah satu kantin dikawasan gedung Bawaslu Sulsel berada di Jalan AP Petarani Makassar, dikabarkan akan kembali maju dalam pencalonan Bupati Sinjai, yang direncanakan tahun 2022 mendatang.

Alasan hadirnya pria berbadan tinggi besar ini di sidang perkara sengketa Pilkada Bulukumba 2020. Bentuk dukungan dirinya kepasangan nomor 4 Harapan Baru (Andi Utta – Eddy Manaf).

MYD, Saat duduk menikmati kopi, awak media mencoba mendekati untuk mempertanyakan rencana dirinya maju sebagai calon Bupati Sinjai mendatang.

Prinsipnya saya siap maju, ungkap pria yang besar di Partai Golkar Sulsel, Era Amin Syam dan Syahrul Yasin Limpo Diketahui Mahyanto Mazda pernah menduduki jabatan Ketua Badan Hukum dan HAM DPD I Partai Golkar Sulsel 2006 sampai 2013.

Saat diminta tanggapanya terkait dengan dugaan TSM oleh pemohon pasanganan nomor 2, H. Askar HL dan Arum Spink di Majelis Pemeriksa Bawaslu Sulsel.

Lawyer yang sudah malang melintang di perkara hukum ini mengatakan, “Dilihat dari alur persidangan di Bawaslu pihak oleh pihak pemohon, dari bukti-bukti yang ditampilkan, itu tidak sangat relevan dengan dugaan TSM, Karena jelas di Undang-undang nomor 10 tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur Bupati dan Walikota, Terkait pelanggaran TSM, Itu harus terjadi di tingkatan wilayah dengan akumulasi pelanggaran 50 persen plus satu, sedangkan dalam gugatan pemohon cuman dipersoalkan di 3 desa yang ada di kabupaten Bulukimba.

MYD merupakan Kolegal berat Elza Syarif, saat ini Mahyanto Mazda menjabat Ketua Himpunan Advokad Pengacara Indonesia (DPD HAPI) Sulsel.(Let)

Advertisement