MAKASSAR||Legion-news.com Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah menyampai rasa prihatinnya atas terjadinya gempa di Sulawesi Barat ( Sulbar) dalam 2 hari belakang ini. Terjadi rangkaian gempa sejak kamis (14/1) dengan kekuatan M5,9. pada pukul 13.35, Dini hari tadi gempa bumi yang berkekuatan 6.2 Magnitudo (Mag) kembali terjadi di perairan Majene 15 Januari 2021 sekitar Jam 02:28 WITA (Majene),
Nurdin Abdullah, “Kami atas nama Pemerintah Provinsi Sulsel menyampaikan rasa prihatin dan duka mendalam atas terjadinya musibah gempa bumi di Sulbar, kami telah berkoordinasi dengan Pemprov Sulbar dan sejumlah pihak untuk ikut membantu para korban.”
“Semoga saudara-saudara kita di Sulbar diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi musibah ini.” ungkap Gubernurl Sulsel. Jumat (15/1/2021)
Kabar sementara Korban Jiwa, Kabupaten Majene, 4 orang Meninggal Dunia, 24 orang luka-luka (pendataan) ± 2.000 orang mengungsi
Kerugian Materil, di Kabupaten Mamuju, Hotel Maleo Rusak Berat (RB), Kantor Pemerintah Gubernur Sulbar (RB), Rumah warga sementara dalam pendataan BPBD Mamuju,
Pasca gempa Majene, BPBD Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Polewali Mandar masih melakukan pendataan dan mendirikan Tempat Pengungsian bagi warga korban gempa, Kebutuhan yang mendesak berupa, Sembako, Selimut, Tikar, Tenda Pengungsi, Pelayanan Medis,Terpal, ungkap Kalaksa dan Sekertaris BPBD Kabupaten Majene, Kasi Pencegahan BPBD Kabupaten Polewali Mandar. (LnjM)