POLITIK – Nama Rachmat Gobel muncul dalam rapat kerja nasional (Rakernas) Partai Nasdem sebagai calon wakil presiden. Partai besutan Surya Paloh ini menjagokan kadernya sendiri saat Rakernas pada 15-17 Juni 2022 lalu.
Ketua RG Peduli Sulawesi Selatan Andi Rahmat Saleh kepada media mengatakan sangat bersyukur atas kepercayaan partai NasDem untuk mendorong Rachmat Gobel sebagai Cawapres.
“Secara struktural tim Tim RG Peduli sudah terbentuk hingga kabupaten kota di Sulsel. Mereka yang dari berbagai komunitas yang ada di Sulawesi Selatan,” ungkap Ketua RG Peduli Sulsel.
“Pak RG itu Cahaya dari Timur untuk indonesia. Dengan diusungnya Rachmat Gobel sebagai Cawapres dari partai NasDem sudah barang tentu menjadi kesyukuran bagi kami. Dan Tim RG Peduli sudah terbentuk di seluruh kabupaten kota di Sulsel mereka yang tergabung dari berbagai komunitas yang ada,” kata Andi Rahmat.
Pria yang sering disapa Andi Emmang ini mengatakan RG Peduli sudah lama terbentuk dan sering melakukan aktivitas sosial kemasyarakatan di Sulsel.
“Saat dimasa awal pandemi Tim RG Peduli melaksanakan kegiatan sosial kemasyarakatan di Sulsel selama masa pandemi COVID-19. Tidak hanya itu yang terakhir kami Tim RG Peduli melakukan kegiatan penanaman magrove di kawasan pesisir Makassar,” kata dia.
Belakangan RG akronim dari Rachmat Gobel disebut-sebut bakal dipasangkan dengan Panglima TNI Andika Perkasa sebagai calon presiden, Pengganti Joko Widodo dan Ma’ruf Amin pada Pilpres 2024 mendatang.
Dukungan Rachmat Gobel sebagai Cawapres datang dari anggota DPR Fraksi Partai NasDem Muhammad Farhan.
Dia mengatakan pasangan bila dipasangkan nya Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan pimpinan DPR RI Rachmat Gobel.
Farhan menerangkan kedua orang itu diwacanakan NasDem untuk diusung pada Pilpres 2024.
“Apabila diamati, ada dua nama terkuat yang baru saja diwacanakan untuk menjadi nama-nama capres yang mungkin diusulkan dalam Rakernas Partai NasDem di Jakarta nanti,” kata Farhan kepada wartawan, Rabu (25/5/2022) lalu.
Menurut Farhan dua orang tokoh yaitu Jenderal Andika Perkasa sebagai sosok yang mewakili kader pemimpin nasional dari TNI, dan Rahmat Gobel menjadi sosok yang menyeruak mewakili kader pemimpin nasional dari wilayah timur Indonesia.
“Dinamika munculnya dua nama baru itu membuat percaturan capres jadi sangat menarik,” bebernya.
Farhan memastikan NasDem tidak bimbang untuk menentukan figur berkaca dari perhelatan pemilu sebelumnya. Dia menyebut paslon memang masih dinamis seiring dinamika koalisi yang mungkin terjadi.
“Bukan bimbang, tapi menimbang dengan masak. Walaupun demikian, untuk kandidat presiden atau wakil presiden, nama kader NasDem Rachmat Gobel patut diperhitungkan seiring dengan aspirasi dari kader-kader dan DPW dari Indonesia timur,” pungkasnya.(LN)