PENULIS: Andi Muzakkir Akil, SH., MH, Pembina Amal Foundation Ketua Alumni UMI Jabodetabek
KITA menyambut hari kemerdekaan kita ditengah suasana yang tidak menentu, isu isu global maupun regional sedikit banyaknya berimbas pada kehidupan disekitar kita. Dunia yang baru pulih dari kondisi pandemi yang berimbas pada sektor ekonomi juga menghantam bangsa kita, produksi di segala sektor menurun, inflasi meninggi di banyak negara , dan dunia diancam dengan “resesi” yang menglobal.
Belum pulih semuanya, kondisi ekonomi politik dunia kembali terguncang dengan invasi, Rusia ke Ukraina. Hal yang membuat peta politik dunia seperti terpolarisasi dalam kotak kotak yang jelas keberpihakannya.
Alhamdulillah, Indonesia berada dalam kepemimpinan yang baik, yang mampu membawa negara tercinta kita beserta seluruh masyarakatnya menjadi lebih tangguh, kuat , dan mampu bertahan dalam menghadapi berbagai tekanan , ancaman dan dinamika yang terjadi diberbagai sektor.
Kita tentu mengharapkan, Indonesia akan selalu ada dan eksis sampai kapanpun ,sehingga negara ini betul betul bisa mewujudkan amanah dari konstitusi yang diamanahkan dan dinginkan oleh para founding father kita, para pahlawan yang dulu berjuang untuk mendirikan, memperjuangkan lalu mempertahankan kemerdekaan kita. Dan satu satunya tujuan dari kita bernegara adalah bahwa negara Indonesia bisa mewujudkan keadaan adil, makmur dan sejahtera untuk rakyatnya
Hal yang pasti adalah, keadaan “Adil, Makmur, dan Sejahtera” bukanlah hal yang utopis untuk diraih, 77 tahun Indonesia telah merdeka, dan kita sedang menuju ke hal tersebut, tentu sangat sulit berbagai hambatan pasti akan kita temui, ada kondisi tertentu yang menghambat jalan kita menuju substansi tujuan kita, Korupsi yang merajalela, kesetiakawanan yang makin meredup, separatisme di berbagai tempat adalah hal yang harus kita temui
Spirit kemerdekaan haruslah menjadi roh untuk kita semua, untuk menemukan kembali makna kita ber-Indonesia, kesetiakawanan senantiasa harus di pupuk untuk mereduksi sisi ke keegoisan kita, yang tentunya akan berimplikasi pada dorongan kita untuk memerangi korupsi secara massif, semangat persatuan harus kembali di kobarkan agar menjadi jaminan bahwa Indonesia akan selalu jaya saat ini dan juga dimasa masa yang akan datang, “Jayalah selalu Indonesia…Merdeka…!!”
