LEGION-NEWS, Pacitan – Menteri Sosial Tri Rismahari hari ini melakukan simulasi evakuasi ketika terjadi bencana gempa tsunami di pantai selatan Pacitan, Kabupaten Pacotan, Provinsi Jawa Timur.
Potensi bencana megatrust atau gempabumi besar di Indonesia perlu kita siapkan mitigasinya. Salah satunya di Kabupaten Pacitan.
Info BMKG mencatat potensi gempa tsunami di wilayah Kabupaten Pacitan memiliki ketinggian air hingga 22 meter dengan waktu kedatangan gelombang 26 menit.
Bersama anggota masyarakat Kabupaten Pacitan, Menteri Sosial Tri Rismahari hari ini melakukan simulasi evakuasi ketika terjadi bencana gempa tsunami di pantai selatan Pacitan, di Pelabuhan Tamperan, Teleng, Sidoharjo, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Sabtu (11/09).
Langkah Kemensos berikutnya membentuk Kawasan Siaga Bencana (KSB) di beberapa daerah di Selatan Jawa.
Di Pacitan telah dibentuk lima KSB dan melakukan simulasi secara berkala dengan melibatkan kelompok rentan yakni perempuan, lanjut usia, penyandang disabilitas dan anak-anak.
Mensos juga berpesan kepada pemerintah daerah dan pilar sosial untuk memperhatikan serius penyelamatan terhadap kelompok rentan, termasuk lanjut usia.
Dengan mempraktikkan teknik evakuasi dan penyelamatan diri yang bisa dilakukan, simulasi ini diikuti oleh relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana), Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan masyarakat sebagai garda depan mitigasi bencana.
Pentingnya siaga menghadapi bencana memungkinkan untuk meminimalisir dampak yang mungkin terjadi akibat gempa bumi tsunami. [LN/Kemensos]
