YOGYAKARTA||Legion-news.com Kementerian Sosial melaksanakan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Kartu Sembako, serta penambahan Bantuan Sosial Tunai (BST) yang disalurkan melalui Bank Himpunan Milik Negara. Program ditengah masa pandemi dan PPKM Darurat Jawa-Bali menjadi perhatian khusus Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini.
Hari ini, Senin (19/07) Mensos Rismaharini mengecek langsung ke rumah warga di beberapa lokasi di kota Yogyakarta untuk memastikan bantuan sosial PKH, Program Kartu Sembako, dan BST telah diterima masyarakat.
Mensos bersama tim mencoba mengecek melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan KTP penerima manfaat dengan kesesuaian bantuan yang telah diterima.
Bantuan yang dicek di antaranya Keluarga Harapan (PKH), Program Kartu Sembako, dan Bantuan Sosial Tunai (BST)
Bantuan terdiri dari bantuan reguler yang telah disalurkan yakni Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Kartu Sembako, serta penambahan Bantuan Sosial Tunai (BST) yang disalurkan melalui Bank Himpunan Milik Negara (Himbara).
Selain itu, kali ini juga ditambah dengan bantuan Beras 10kg/keluarga yang disalurkan melalui @PerumBULOG dan Bantuan Beras 5kg bagi pekerja sektor informal (usulan Pemerintah Daerah) di Jawa dan Bali yang disalurkan melalui Dinas Sosial.
“Alhamdulillah sampun (sudah) Bu menerima BST Rp 600 ribu, ” kata Sari Bardani, salah satu warga Ngupasan Kota Yogyakarta, saat dikunjungi Mensos Risma, Senin (19/7).
Pada bulan Juli 2021, DI Yogyakarta tercatat sebanyak 186.017 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH), 124.700 KPM BST, 383.220 KPM Program Kartu Sembako. Bantuan bantuan sosial tersebut sudah berproses untuk penyalurannya kepada KPM.
Tak hanya di DIY, bantuan sosial serupa juga dipastikan segera mulai disalurkan di provinsi-provinsi lainnya. (Lnj)