Warga Hendak Urus PBB, Malah Dibentak Kepala Bapenda Luwu, Sigit: Arogan Sekali

FOTO: Kantor Bapenda, Komplek Perkantoran Pemkab Luwu.
FOTO: Kantor Bapenda, Komplek Perkantoran Pemkab Luwu.

LEGIONNEWS.COM – LUWU, Sigit warga Warga Desa Marabuana, Walenrang Utara, mendatangi kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Luwu pada Senin (21/4/2025) guna keperluan pengurusan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

Namun Sigit merasa mendapatkan perlakuan kurang humanis saat berada di bagian pelayanan PBB Bapenda Luwu.

Sigit saat itu sedang mengurus administrasi PBB di kantor Bapenda. Sikap arogansi Kadis Bapenda ini membuat dirinya kesal dan akan melaporkan hal tersebut ke Bupati Luwu.

Kepada media dia mengaku di usir oleh kepala Bapenda Luwu, Sopyan Thamrin.

Advertisement

“Iya saya di usir oleh Pak kepala Bapenda,” ucap Sigit kepada media, Senin.

“Dengan nada keras, Dia menyampaikan bahwa surat dokumen belum bisa terbit untuk PBB,” katanya kepada wartawan.

Sigit mengisahkan bahwa dirinya mengurus administrasi PBB sejak bulan Desember 2024.

“Saat saya ingin berkordinasi ke kepala Bapenda, Dia (Sopyan Thamrin) mengusir saya. Dia bilang ke saya kenapa datang lagi,” imbuh Sigit.

“Ini bapak sudah ditanya belum bisa terbit dokumen, ujar Sigit meniru perkataan kepala Bapenda itu.

“Padahal saya sudah cukup lama menunggu. Saya kecewa sebagai warga negara yang taat hukum dan pajak mendapat pelayanan yang diberikan, tidak mencerminkan semangat pelayanan publik yang humanis dan responsif,” tambahnya.

Menurut Sigit, sebagai masyarakat yang taat pajak, kami datang dengan itikad baik untuk mengurus kewajiban. Tapi justru mendapat respons yang terkesan kasar dan tidak bersahabat.

Kepala Bapenda menunjukkan sikap yang tidak sepatutnya ditunjukkan oleh seorang pejabat publik.

“Kami minta Bapak Bupati Luwu tidak menutup mata. Sikap arogansi seperti ini bisa mencoreng citra pemerintah daerah. Masyarakat butuh pelayanan yang baik, bukan justru ditekan dan dipersulit,” ujarnya.

Sebagai masyarakat, Sigit mengatakan masyarakat berharap adanya perbaikan layanan demi menciptakan iklim pelayanan publik yang profesional dan ramah.

Terkait itu awak media telah menghubungi Sopyan Thamrin kepala Bapenda Luwu untuk dikonfirmasi. Namun saat dihubungi awak media via pesan WhatsApp miliknya, Senin malam (21/4). Sopyan Thamrin tidak merespon konfirmasi awak media padahal pesan awak media dibaca oleh kepala Bapenda Luwu itu. (*)

Advertisement