LEGION NEWS.COM – Berbagai tokoh ummat Islam menyayangkan sikap Ferdinand Hutahaean dilaman akun media sosial twitter milik-Nya. Dia Ferdinand dituduh dengan sengaja menyampaikan ujaran kebencian kepada ummat lain.
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas, Ia lantas bertanya mengapa Ferdinand dapat melontarkan pernyataan demikian di media sosial.
Padahal, kata dia, Ferdinand selama ini mencitrakan dirinya sebagai orang yang menghargai perbedaan dan tak ingin ada pihak merendahkan agama orang lain.
“Tetapi mengapa hal ini dia langgar dan lakukan sendiri ya? Saya menghimbau Ferdinand untuk secara rendah hati, meminta maaf kepada umat Islam agar pernyataannya tersebut tidak membuat gaduh negeri ini,” kata Anwar.
Anwar mengaku sangat menyesalkan komentar sinis yang disampaikan Ferdinand dalam cuitannya tersebut.
Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas menegaskan bahwa cuitan kontroversial pegiat media sosial Ferdinand Hutahaean telah menyakiti umat Islam.
“Sehingga hal ini tentu saja akan sangat menyakiti hati umat Islam,” kata Anwar dalam keterangan resminya, Rabu (5/1).
Menteri Komunikasi dan Informatika periode 2009 – 2014. Tifatul Sembiring menilai Ferdinand merusak kerukunan antar ummat beragama di Indonesia.
“Ini untungnya apa sih, mengusik usik keyakinan orang. Isu SARA hanya memprovokasi ummat, merusak kerukunan bikin heboh. Mikir dong…” @tifsembiring. Rabu malam,
Diketahui Dalam akun Twitternya @FerdinandHaean3, Ferdinand sempat mencuit “Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, Dialah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela”. Namun, cuitan itu kini telah dihapus di sosial media Twitternya. (LN)