JAKARTA||Legion-news.com Mantan Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Giri Suprapdiono melalui laman akun media sosial milik nya (Twitter) memposting kondisi gedung KPK di Jln. HR Rasuna Said Kav C-1
Setiabudi, Jakarta Selatan.
“Hari ini, logo perisai gedung KPK merah putih kehilangan huruf “P” nya” tulis unggahan akun twitter @girisuprapdiono. Rabu malam, (23/6).
“Tanda tanda apakah ini?
a. Jatuh (citranya)
b. Mungkin lagi dicat warna hijau pencegahan
c. Komisi…Korupsi
d. KPK dikorupsi
e. Jadi KK …kartu keluarga (lebih besar dari e-ktp)
f. …..”
Diketahui Giri Suprapdiono menjadi perbincangan publik setelah ia tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) yang menjadi syarat pegawai KPK dilantik sebagai aparatur sipil negara (ASN). Dilansir dari Kompas.com. Rabu, (2/6/2021).
Padahal, Giri pernah mengajar materi soal wawasan kebangsaan di sekolah, kampus hingga lembaga negara. Pegawai yang telah mengabdi di KPK selama 16 tahun ini pun mengaku heran saat dinyatakan tak lolos TWK.
Postingan Mantan Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi Komisi Pemberantasan Korupsi didalam laman akun twitternya mendapat 88 Retweet, 7 kutipan tweet dan 334 like. (lnj)