LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Pengemudi ojek online (Ojol) di Kota Makassar menggelar kegiatan bersih bersih di kawasan flyover dan jalan AP Pettarani pada Sabtu (6/9).
Dihimpun dari lokasi kawasan flyover Km 4 Makassar, Sejak sabtu pagi mereka tergabung dalam Jaringan Ojol Sulsel (JOSS) turun ke jalan, membersihkan coretan pilox dan vandalisme
Aksi sosial ini dipimpin oleh Ketua Umum Relawan Ojol Sulsel, Ismail, dan diikuti oleh pengurus serta anggota komunitas ojol dari berbagai platform.
Mereka di antaranya, Ketua GMC Grab Makassar, Ahmadtjan, Ketua Grab Makassar, Gowa, dan Maros Sdr. Buya, Ketua Maxim Makassar, Hendrik, Ketua Gojek SDGM Makassar, Asri Gompo, serta Ketua Relawan Grab Gowa Sdri. Mila beserta anggotanya.
Sebelumnya Jumat (5/9) Hal yang sama dilakukan oleh Karang Taruna dan Sejumlah organisasi masyarakat (Ormas) yang ada di kota Makassar.
Muhammad Zulkifli, Ketua Karang Taruna Makassar menginisiasi kegiatan bersih kota bersama beberapa organisasi masyarakat (Ormas).
Adapun Ormas yang ikut berpartisipasi diantaranya, Semut Hitam, Paku Terbang, Laskar Garuda Indonesia dan beberpa perwakilan organisasi masyarakat.
Kegiatan tersebut berlangsung di kawasan flyover dan Tol AP Pettarani, Makassar, Jumat (5/9).
Berbagai tulisan bernada provokatif ditimpali dengan cet agar tidak membuat suasana kota menjadi kurang asri.
“Alhamdulillah di hari Jumat yang penuh barakah ini karang taruna kota makassar bersama beberapa perwakilan ormas berkumpul di kawasan fly over,” ujar Ketua Karang Taruna Makassar itu kepada media.
Untuk diketahui kawasan flyover Km 4 Makassar, Jalan Jenderal Urip Sumoharjo dan AP Pettarani menjadi Epicentrum aksi unjuk rasa besar besaran sejak 25 hingga 30 Agustus 2025 lalu.
Berbagai fasilitas umum mengalami kerusakan, Salah satunya pos lalu lintas Polda Sulawesi Selatan dan Pos Tol Reformasi menjadi sasaran para pelaku kerusuhan.
Zulkifli menjelaskan Karang Taruna dan Perwakilan Ormas membersihan kawasan flyover dari coretan coretan yang dilakukan kelompok vandalisme.
“Jembatan layang tol Pettarani dan flyover Km 4 adalah salah satu icon utama Makassar. Kawasan ini kini menjadi pusat aksi demontrasi maka kondisinya menjadi sangat memprihatinkan,” ucap Zulkifli yang juga Ketua Umum Brigade Muslim Indonesia atau BMI.
“Jembatan flyover sudah tidak seindah dulu kini di penuhi tulisan tulisan yang mengandung amarah dan makna buruk lainnya, tulisan tulisan yang ada memberikan edukasi buruk kepada masyarakat,” terang Zulkifli. (*)
