
LEGIONNEWS.COM – Dibeberapa daerah di wilayah Indonesia sejak 25 hingga 30 Agustus 2025 terjadi aksi unjuk rasa berujung tindakan anarkisme yang dilakukan oleh pengunjuk rasa yang tidak bertanggungjawab.
Sejumlah gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di kabupaten/kota dan provinsi dibakar. Bahkan dari aksi itu menyebabkan 4 orang aparatur sipil negara (ASN) tewas di gedung DPRD Makassar pada Jumat malam (29/8/205) lalu.
Apakah aksi unjuk rasa itu mempengaruhi ekonomi Indonesia. Berikut keterangan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Republika Indonesia, Airlangga Hartarto.
Airlangga Memberikan Konferensi Pers terkait stabilitasi Pasar Modal Indonesia di Kantor Bursa Efek Indonesia (Senin, 1/9/2025) kemarin.
Menko Perekonomian, Airlangga menyebutkan Secara fundamental Indonesia mempunyai ketahanan yang solid. Kinerja kuartal II mencatat pertumbuhan (ekonomi) 5,12 persen secara year-on-year (yoy).
Lalu ia mengatakan Purchasing Managers’ Index (PMI) manufaktur Indonesia juga telah kembali di atas 50 hingga 51,5 persen yang menunjukkan level ekspansi.
“IHSG juga momentumnya selama minggu kemarin mencapai all time high. Minggu kemarin, tanggal 25 Agustus, indeks 7.926 menguat 0,87 persen, pada 28 Agustus 7.952 menguat 0,2 dan kemarin pada 29 Agustus itu turun 1,53 persen mencapai 7,830.” tulis Airlangga di laman media sosial miliknya seperti dilihat Selasa (2/9)
“Selain itu, inflasi Indonesia juga terjaga dengan angka 2,31 persen, pada Agustus 2025 inflasi dengan angka 1,60 persen secara tahun kalender (year to date/ytd).”
“Di saat yang sama nilai tukar rupiah juga tetap stabil di Rp16.490 per USD, meskipun sepanjang tahun ini mengalami depresiasi sebesar 2,35 persen.” tulis Menko Perekonomian itu.
“Neraca perdagangan juga konsisten surplus dan hari ini juga BPS akan mengumumkan angka yang relatif baik. Kemudian konsumsi domestik masih kuat, mobilitas masyarakat tetap tinggi, terdapat kenaikan untuk belanja retail baik offline maupun online, dan pemerintah tentunya terus mendorong stimulus untuk daya beli.” ucap Airlangga.
“Untuk itu, pemerintah mengajak seluruh elemen untuk menjaga momentum baik ini, kita jaga stabilitas sosial politik dalam negeri kita guna menjaga stabilitas ekonomi.”
Saya juga menyatakan keprihatinan yang mendalam terkait situasi yang terjadi, mengajak secara bersama untuk mengirimkan doa kepada almarhum Affan Kurniawan dan korban lainnya, insya Allah diberikan tempat terbaik disisi Allah SWT. Aamiin YRA.”
“Kepada seluruh pihak saya minta untuk menahan diri, mari kita jaga Indonesia,’ harap Menko Perekonomian itu. (*)
























