Twitter Gaduh, Banyak Akun di-suspend, followers Berkurang, Elon Musk Jadi Sasaran Warga Dunia

FOTO: Elon Musk pemilik perusahaan raksasa media sosial Twitter.
FOTO: Elon Musk pemilik perusahaan raksasa media sosial Twitter.

LEGION NEWS.COM – Para pengguna media sosial [Twitter] mengeluh. Pasalnya banyak akun twitter di-suspend oleh pihak twitter, tidak hanya itu mereka yang memiliki 3000 followers hilang secara tiba-tiba bahkan ada yang memiliki 200 ribu followers tersisa 170 ribu followers.

“Saya baca di Twitter bung Helmi Felis dan bung Jansen hilang followers 3000, saya juga hilang followers 3000. Tadinya 200.000 lebih sekarang tinggal 170 ribu lebih. Siapa melakukan dan apa maksudnya, Wallahu a’lam,” *** tulis Husni Umar yang merupakan rektor di Universitas Ibnu Chaldun dan dikenal sebagai sosiolog dan peneliti ini.

Seperti terlihat dalam laman akun twitter milik Elon Musk seluruh warga dunia melakukan aksi protes kepada pemilik usaha raksasa tesla itu.

Sebelumnya, Elon Musk di 1 Desember 2022 telah memperingatkan kepada pengguna twitter, Bahwa pihaknya akan melakukan pembersihan terhadap akun spam.

Advertisement

“Twitter sedang membersihkan akun spam/Scam saat ini, jadi anda akan melihat penurunan jumlah pengikut,” tulis @elonmusk di Twitter.

Diketahui sejak Elon Musk menguasai Twitter, perusahaan raksasa media sosial ini tak henti-henti jadi pembicaraan. Apa yang dilakukan oleh salah satu orang terkaya di dunia ini, sepertinya terus menimbulkan kontroversi.

Di Indonesia yang menjadi korban terjadinya di-suspend besar-besaran oleh pihak twitter adalah milik Said Didu. Mantan sekretaris BUMN dikenal rajin berselancar di dunia maya [twitter] dikabarkan telah di-suspend

Hal itu diketahui dari unggahan Rizal Ramli yang mempertanyakan akunc@msaid_didu disuspend

“Hi @TwitterID Numpang tanya kenapa akun @msaid_didu disuspend ? Hanya karena kritis & berbeda pendapat dgn yang berkuasa ? Apa kriteria suspend ? Tks,” *** tulis akun twitter @RamliRizal. Jumat (16/12) malam.

Hingga berita ini diturunkan pengguna akun twitter di seluruh dunia terus melakukan aksi protesnya kepada Elon Musk. (LN)

Advertisement