LEGION NEWS.COM – Para Pekerja Seks Komersial (PSK) lebih memilih melayani pria hidung belang dengan model Threesome. Para wanita PSK ini menganggap dengan Threesome mereka mendapat banyak keuntungan saat melayani para pria hidung belang.
Wikipedia menyebut dalam seksualitas manusia, threesome adalah aktivitas seksual yang melibatkan tiga orang pada waktu yang sama. Threesome juga dapat merujuk kepada cinta segitiga, sebuah hubungan percintaan tiga jalan.
Sebut saja Sarah (24), PSK online 2 wanita lawan 1 pria memasang tarif Rp1,2 juta sekali kencan.
Kalau untuk satu wanita lebih mahal yakni Rp750 ribu.
Wanita asal Subang, Jawa Barat ini mengaku lebih asyik main pola 2 lawan 1.
Alasannya bayaran untuk jasa threesome lebih mahal, dapat tip besar, dan tidak capek-capek amat melayani pria hidung belang karena berbagi tugas dengan wanita satunya lagi.
“Kalo pakai jasa ini yang ngasih tip nggak mungkin di bawah Rp300 ribu,” ujar Sarah, beberapa waktu lalu.
Wanita berwajah oriental dengan rambut sebahu dan kulit putih mulus ini biasa menjajakan diri melalui Telegram, MeChat, hingga WhatsApp. Meski bisa berkencan dengan pola 2 lawan 1, Sarah PSK online tak pernah menawarkan jasa threesome saat pertama kali chating dengan pelanggannya.
Tawaran main 2 wanita dan 1 pria baru diungkapkan saat bertemu dengan tamunya di atas kasur hotel sebelum berhubungan badan. Tarif Rp750 ribu sekali main untuk Sarah berubah menjadi Rp1,2 juta ketika bermain dengan 2 wanita.
“Gue selalu bilang satu ceweknya kena Rp600 ribu. Dan biasanya mereka langsung setuju karena beberapa di antara kebanyakan belum pernah layanan threesome,” katanya.
Sarah mampu membuat pelanggannya berfantasi saat menjajal kencan dengan 2 wanita. Tip hingga jutaan rupiah sering didapat lantaran pelanggannya merasa puas.
“Gue pernah dapat dari tip dari turis Hongkong Rp1 juta sekali main. Dua hari kemudian dia booking gue lagi dan ngasih tip Rp2 juta,” ujar Sarah.
Menurut dia, jasa 2 wanita lawan 1 pria selain tak harus bekerja lebih keras, lazimnya layanan itu tak mungkin lebih dari 30 menit setelah proses ketemu.
“Bisa dibilang uangnya banyak, kerjanya nggak begitu capek. Awalnya doang malu, tapi kalau terbiasa mah ya udah,” ucapnya.
Namun, Sarah dengan tegas menolak jika melayani threesome dengan 2 pria. Selain dianggap tak manusiawi, dia takut tak bisa melawan saat menghadapi 2 pria.
Karena itulah, saat menawarkan jasa 2 wanita lawan 1 pria dirinya memanggil temannya, mulai dari teman waktu di hotel lokalisasi atau teman kontrakan. “Kalau sekiranya royal kita kasih teman yang good looking. Tapi, sekiranya pelit kasih yang biasa aja,” ujar Sarah.
Meskipun melakukan threesome, dia menolak bila disebut penyuka sesama jenis. Bahkan, sebelum main 2 wanita lawan 1 pria, dia memberitahu beberapa aturan saat berhubungan badan yang tak bisa dilakukan temannya, mulai dari ciuman bibir hingga menjilat kemaluan. “Kalau meraba dan menjilat badan atau mencium selain bibir teman gue hanya untuk fantasi si tamu ya nggak masalah,” tuturnya. [Sindo]