MAKASSAR – Ketua Umum Brigade Muslim Indonesia (BMI) , Muhammad Zulkifli mendukung langkah tegas Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sujana. Untuk menembak di tempat pelaku pembusuran ataupun kejahatan jalanan lainnya.
Menurut Ketum BMI, Sikap tegas Kapolda Sulsel sudah pasti didukung para ulama, pemuka agama, tokoh masyarakat dan masyarakat Sulsel pada umumnya, khususnya kota Makassar.
- Berita Terkait;
BACA JUGA: Kapolda Sulsel Perintahkan Ke Anak Buahnya, Tembak Pelaku Pembusuran Di Tempat
“Sikap tegas Kapolda Sulsel menembak di tempat pelaku kriminal jalanan ataupun penggunaan busur saat terjadi perang kelompok di Makassar sudah barang tentu didukung penuh para Ulama, Pemuka Agama, Tokoh Masyarakat dan barang tentu warga Makassar,” tutur Zulkifli.
“Kami mendukung penuh langkah Kapolda untuk melakukan tindakan tegas terukur kepada pelaku begal dan kejahatan jalanan lainnya,” imbuh Ketum BMI ini. Rabu (39/11) malam.
- Berita Terkait:
BACA JUGA: Kapolda Sulsel Pimpin Press Release hasil Operasi PEKAT LIPU 2022
Dia pun menambahkan banyaknya korban pembusuran di Sulsel termasuk di Makasar yang telah menciptakan rasa takut yang luar biasa terhadap masyarakat.
“Apalagi orang yang luka akibat pembusuran itu tidak ditanggung BPJS sehingga korban bukannya mendapat pelayanan gratis malah harus mengeluarkan biaya besar untuk pengobatan,” ungkap dia.
- Berita Terkait:
BACA JUGA: BMI Sesalkan Maraknya Penjualan Miras Tanpa Izin di Kawasan Pendidikan Tamalanrea
Ketua BMI Zulkifli menjelas kondisi belakangan ini sungguh sangat memprihatikan. Jangan sampai masyarakat diluar Sulsel menilai kota Makassar jadi pusat kejahatan jalanan, oleh karena itu BMI mendukung upaya pemerintah menjadikan Makasar kota dunia.
- Berita Terkait:
BACA JUGA: Bar-Diskotik Menjamur, BMI dan Lembaga Pemerhati Pemerintahan Minta Gubernur dan Wali Kota Makassar Tegakkan Perda
Untuk mendukung upaya Kapolrestabes menjadikan Makassar sebagai kota yang berbudi pekerti maka seluruh masyarakat harus bersinergi dan mendukung penuh langka Kapolda Sulsel untuk memberikan tindakan tegas yang terukur kepada para pelaku begal dan pelaku pembusuran walaupun mereka masih di bawah umur.
“Apalagi rencana Kapolda juga mendapat dukungan penuh dari MUI, jadi untuk seluruh masyarakat mari ingatkan anak anak kita, ingatkan saudara kita, sahabat atau teman terdekat kita untuk tidak terlibat dalam tindakan tindakan pidana yang tentunya akan membuat kerugian pada diri sendiri,” tutup Zulkifli. (LN)
