PAREPARE- Kota persinggahan di Sulawesi Selatan Parepare terus berbenah dimasa era Wali Kota Taufan Pawe (TP). Kota yang menjadi titik pusat pintu masuk di Sulawesi Selatan bagi mereka para perantau yang berasal dari pulau Kalimantan.
Parepare memiliki luas wilayah 99,33 km² berpenduduk sebanyak ±125.000 jiwa TP yang juga Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan ini sukses menata kota persinggahan bagi masyarakat suku di Tana Luwu, Toraja, Mandar, Bugis dan Makassar.
Keberhasilan Taufan Pawe itu selama memimpin dapat kita lihat bersama pada penataan pantai, stadion gelora BJ Habibie, Terakhir rumah sakit regional dr Hasri Ainun Habibie.
Rumah sakit itu mengusung konsep “Medical Tourism” saat ini terus berinovasi meningkatkan fasilitas serta pelayanan terbaik untuk masyarakat.
“Rumah sakit ini sejak November tahun 2022 telah resmi bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, sehingga masyarakat dari luar Sulawesi Selatan pun dapat dilayani di RS ini,” ujar TP sapaan akronimnya.
Dulu semak belukar kini oleh TP kawasan itu terlihat rapi, bersih dan indah menjadi tempat wisata melepas hari dikalahkan senja di Kawasan Pantai Mattirotasi.
“Taman Mario dulunya merupakan daerah yang tidak terawat dan dipenuhi semak-semak, setelah kita revitalisasi, kini sudah dapat dinikmati warga sebagai tempat bersantai,” kata Taufan di Parepare, Jumat, menanggapi upaya mendukung sektor pariwisata di wilayah kerjanya.
Kecintaan Taufan Pawe terhadap sepak bola. Dia merenovasi stadion Gelora Mandiri, usai direnovasi sejak 27 September 2019 stadion berkapasitas 20.000 penonton.
Kini apa yang diimpikan para suporter PSM di Seluruh Sulsel memiliki kandang pertandingan selama liga sepak bola tanah air berlangsung, Taufan Pawe berhasil mewujudkan mimpin para pendukung fanatik PSM Makassar.
