MAKASSAR||Legion News – Beredarnya sejumlah survei Pilwalkot Makassar yang mengunggulkan pasangan Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando dibanding tiga pasangan calon walikota dan wakil walikota lainnya menunjukkan dinamika perpolitikan Makassar yang dinamis.
Sebab sebelumnya sejumlah lembaga survey menempatkan pasangan Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma) di posisi teratas, termasuk Lembaga PT. IPI yang merilis surveinya pada September lalu.
Direktur Eksekutif IPI, Suwadi Idris Amir membenarkan jika hasil survey lembaganya menempatkan Danny-Fatma unggul tipis dari penantang terkuatnya Appi-Rahman. Selisih elektabilitas kedua pasangan ini masih di bawah batas margin of error ± 2,5 persen, tepatnya hanya berselisih kurang dari 1 persen.
Karena itu, IPI memprediksi Pilwalkot Makassar masih menjadi pertarungan antara Danny-Fatma dan Appi-Rahman. Di mana keduanya memiliki peluang yang sama besar untuk memenangkan Pilwalkot.
“Terkait berita yang katakan IPI unggulkan Appi-Rahman, itu saya luruskan. IPI hanya prediksi di Pilwalkot Makassar hanya ada dua pasangan yang bersaing ketat yakni Danny-Fatma vs Appi-Rahman. IPI belum berani memprediksi siapa yang menang. Karena selisih elektabilitas antara dua pasangan ini kurang dari 1 persen. Jadi masih dalam rentang margin of error,” kata Suwadi, Rabu (7/10/2020).
Survei dilaksanakan pada periode Agustus sampai September 2020 ini melibatkan 1.530 responden yang tersebar secara proporsional di 153 kelurahan.
“Saya melihat antara Danny-Fatma vs Appi-Rahman, siapapun yang menang selisihnya tidak terlalu terpaut jauh. Karena kekuatan dan gerakan keduanya tergolong cukup berimbang,” imbuhnya. (*)