LEGIONNEWS.COM – JAKARTA, Belakangan survei elektabilitas Ganjar Pranowo selalu bertengger di papan atas. Elektabilitas gubernur Jawa tengah itu mendapat respon dari Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto.
Dia menanggapi soal elektabilitas Ganjar Pranowo di sejumlah lembaga survei selalu menjadi yang tertinggi sebagai figur bakal calon presiden jelang Pilpres 2024.
- Baca juga:
Petinggi PD Tidak Khawatir Soal Hambalang yang Dilontarkan Anas dan Gede Pasek - Baca juga:
Ramalkan Tiga Hari Sebelum Gempa Turki, Ahli Geologi: Bakal Ada Gempa Dahsyat 8 mg di Indonesia Tengah dan Timur
Menurut Hasto, adanya survei merupakan persepsi yang sangat dinamis.
Meski begitu, ia menilai kalau banyak motif yang terkandung di balik pembuatan survei tersebut.
“Yang namanya survei ini kan suatu persepsi yang sangat dinamis, yang mencerminkan apa yang dipersepsikan rakyat dalam situasi ketika survei dilaksanakan,” kata Hasto kepada wartawan dikutip Jumat (3/3/2023).
- Baca juga:
PN Jakpus Putuskan Tunda Pemilu 2024, Yusril: Majelis Hakim Keliru! - Baca juga:
Presiden Minta Menteri PANRB Cari Jalan Terbaik Selesaikan Persoalan Tenaga Non-ASN
“Di dalam demokrasi elektoral survei itu juga banyak motif. Tergantung siapa sponsornya,” sambungnya.
Kendati begitu bagi PDIP, kata dia, dalam memilih pemimpin untuk membawa kejayaan Indonesia harus dilihat sejumlah faktor.
“Bagi PDI Perjuangan, kami berkeyakinan di dalam memilih pemimpin dengan tanggungjawab untuk membawa kejayaan Indonesia bagi lebih dari 270 Juta rakyat Indonesia, itu diperlukan kepemimpinan yang ideologis, visioner, membumi, yang punya kemampuan profesional dan rekam jejak yang baik,” tuturnya.
- Baca juga:
Presiden Minta Menteri PANRB Cari Jalan Terbaik Selesaikan Persoalan Tenaga Non-ASN - Baca juga:
Bahas Rencana Kerja Pemerintah 2024, Presiden: Jangan Sampai Ada Program Tidak Terselesaikan
Untuk itu, kata dia, PDIP sendiri dalam memilih bacapres yang akan diusung nanti tidak hanya akan melihat hasil survei saja.
“Sehingga pertimbangannya banyak bukan hanya dari survei saja, banyak pertimbangannya dan ibu Mega yang nantinya bakal ambil keputusan itu,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Litbang Kompas merilis hasil survei terbarunya soal elektabilitas partai politik jelang Pemilu 2024 mendatang. Hasilnya PDIP masih teratas, sementara PAN dan PPP suaranya di bawah ambang batas dan terancam tak lolos parlemen.
PDIP masih teratas kekinian berada di angka 22,9 persen. Partai berlambang Banteng tersebut alami kenaikan tipis 1,8 persen dari Oktober 2022.
Kemudian hasil survei bakal calon presiden jelang Pilpres 2024, nama Ganjar dalam survei Litbang Kompas berada di puncak.
Suara Ganjar unggul di atas dengan angka 25,3 persen. Secara tren, elektabilitas Ganjar alami kenaikkan semula pada Oktober 2022 ada di angka 23,2 persen menjadi 25,3 persen. (**)