SURABAYA – 18 Guru dan Siswa SMK KAL-1 Selasa,(15/11/22) mendapatkan kepercayaan dari Kepala Sekolah / Kastdik SMK KAL-1 Munawar,S.Pd untuk melaksanakan bakti sosial donor darah yang berlangsung di Gedung Sabha Nugraha Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur.
Atas undangan Diknas Jawa Timur tersebut mereka menyumbangkan darahnya dalam program kerja tahunan Peringatan Hari Jadi Ke-77 Provinsi Jawa Timur Tahun 2022, dengan 1000 Insan Pendidikan Peduli Sesama Melalui Aksi Donor Darah“ Bangkit Bergerak Bersama Pendidikan Jawa Timur”
Adanya donor darah bagi guru dan siswa SMK KAL-1 secara langsung telah membantu PMI dalam menyediakan kebutuhan akan darah yang selalu meningkat setiap tahunnya. Disamping itu donor darah yang dilaksanakan memiliki makna sosial yang tinggi khususnya bagi guru dan siswa, karena secara sukarela dan dengan kesadaran yang tinggi ikut berpartisipasi sebagai pendonor guna membantu orang lain yang membutuhkannya.
Ke-18 guru dan siswa terebut merupakan perwakilan dari Osis, Paskibra, Pramuka, mereka rata-rata kelas XI dan XII. PMI telah mematok persyaratan bagi para pendonor harus sudah berusia 17 tahun dan ber KTP, sehat fisik dan mental. Menurut informasi yang dapat di himpun, sebenarnya banyak siswa SMK KAL-1 yang ingin bergabung dalam kegiatan ini, namun karena keterbatasan persyaratan ( yang harus berusia 17 tahun) akhirnya mereka terhalang dengan ketentuan tersebut, khususnya bagi kelas X yang rata usianya masih kisaran 15-16 tahun.
Dengan mengikuti donor darah secara teratur, para pendonor dapat mengetahui kondisi kesehatannya, bahkan penyakit seperti, hiv, hepatits B, hepatitis C, dan malaria, hyper tensi dapat terkontrol. Mereka lebih sehat karena darah tergantikan secara teratur.
Bagi siswa SMK KAL-1 kehadirannya di kegiatan donor darah kali ini mendapat apresisasi dari Kabid SMK Jawa Timur Dr. Kurniawan Hary Putranto, S.T., M.M yang juga menyempatkan diri sebagai pendonor di hari pertama Senin,(15/11/22).
Hal ini merupakan salah satu contoh seorang pemimpin yang sangat mulia, sebagai mana pesan Sang Pahlawan Nasional Ki Hajar Dewantara : “Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tutwuri Handayani” yang memiliki makna sangat dalam: Di depan memberi contoh, Di tengah memberi semangat dan Di belakang memberi dorongan (yht/dar).
