Ket foto: Sumber unggahan Homepage FB @Zulkifli Hasan, Sabtu (06/03).
JAKARTA || LegionNews- Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN), Zulkifli Hasan melalui postingan resminya di Media Sosial Halaman FB miliknya, menuliskan pesan untuk Kader PAN se-Indonesia, Sabtu (06/03).
Dalam tulisan tersebut berisikan pesan untuk Kader PAN se-Indonesia untuk selalu utamakan kepentingan rakyat. Selain itu Ia ikut menceritakan mengenang setahun Kongres PAN di Kendari.
Diketahui pada saat Kongres di Kendari terjadi kericuhan antar kader di arena Kongres, Kata Zulkifli Hasan, PAN sudah melewati berbagai dinamika, melalui kongres yang penuh kompetisi, namun katanya kita perlu bersyukur PAN Saat ini masih tegak berdiri.
Tulisan ini diunggah sehari pasca terjadinya pergolakan di Partai Demokrat yang terbagi menjadi dualisme kepemimpinan dengan terselenggaranya Kongres Luar Biasa Partai Demokrat di Sumatera Utara yang menetapkan Moeldoko sebagai Ketua Umumnya.
Berikut tulisan lengkap Ketua umum DPP PAN di halaman resmi FB miliknya:
Saudaraku pengurus dan kader PAN di seluruh Indonesia.
Saya menulis ini dari Jakarta, mudah-mudahan bisa dibaca di tempat masing-masing Saudaraku berjuang. Di manapun Saudaraku berada, saya titip pesan selalu utamakan kepentingan rakyat, tolong masyarakat yang kesusahan, dengarkan keluh kesahnya, bela hak-haknya. Partai ini didirikan untuk melindungi dan menyejahterakan mereka.
Saudaraku, kita sudah pernah melewati berbagai dinamika di partai ini, melalui kongres yang penuh kompetisi, menghadapi perbedaan-perbedaan yang kadang keras dan tajam. Namun kita perlu bersyukur PAN saat ini masih tegak berdiri. Bahkan justru lebih baik, lebih solid, Insya Allah lebih maju jika kita perjuangkan bersama-sama.
Tak terasa kongres Kendari sudah berlalu satu tahun. Ini saatnya kita saling rangkul, saling bimbing, melangkah bersama-sama untuk kemajuan partai ini ke depan. Segala perbedaan saat kongres sudah saya lupakan, saya pun mohon maaf jika masih ada luka atau rasa mengganjal yang tersisa.
Yang jelas, untuk Saudaraku semua, sudah saya buka pintu maaf lebar-lebar, semua disambut dengan tangan terbuka di DPP PAN. Mari kita berjuang bersama lagi. Menatap hari esok dan masa depan yang lebih baik.
Saya sering berkelakar, jangan sampai pengurus partai itu justru mengurus pengurus. Karena kita semestinya mengurus rakyat, berjuang dan berbakti untuk bangsa dan negara ini.
Mari rapatkan barisan. Bergandeng tangan. Melangkah bersama. Matahari mulai naik di ufuk sana, cahayanya terang benderang, saatnya kita berjuang!
Zulkifli Hasan
Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional – PAN
