Satgas Damai Kartenz Tangkap Anggota Polri yang Bergabung dengan KKB

FOTO: Aske Mabel, akhirnya diringkus Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Kartenz di wilayah pengumuman Papua. (Properti Satgas Damai Kartenz).
FOTO: Aske Mabel, akhirnya diringkus Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Kartenz di wilayah pengumuman Papua. (Properti Satgas Damai Kartenz).

LEGIONNEWS.COM – JAYAPURA, Aske Mabel, akhirnya diringkus Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Kartenz di wilayah pegunungan. Dia merupakan anggota Polri yang bertugas di Polres Yalimo melarikan diri dari satuannya dan bergabung dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Di kepolisian Aske terakhir berpangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda). Saat bergabung dengan KKB dia berhasil menggasak 4 pucuk senjata api laras panjang jenis AK 2000P buatan china, Peluru tajam 60 butir, Peluru karet 12 butir dan Peluru hampa 8 butir.

Kini Aske telah dibawa ke Mako Brimob Kotaraja, Jayapura. Untuk dilakukan serangkaian pemeriksaan.

Bergabung dengan KKB

Advertisement

Bripda Aske Mabel dikabarkan Minggu 9 Juni 2024 sekitar pukul 04:00 WITA dini hari mendatangi SPKT Polres Yalimo dalam keadaan mabuk.

Informasi yang diterima awak media Bripda Aske Mabel datang dengan menggunakan pakaian preman.

“Dengan membawa Tas Ransel besar Kemudian masuk keruangan kantor lantas tempat penyimpanan senjata inventaris Penjagaan $PKT Polres Yalimo dengan alasan Cas HP,” demikian bunyi pesan yang diterima awak media. Minggu malam (9/6/2024)

Dalam keterangan itu. Dikabarkan oknum anggota Polri itu membawa senjata api (Senpi) laras panjang jenis AK China sebanyak 4 pucuk yang kabarnya dibawa Bripda Aske Mabel kabur dan menuju hutan.

Personil piket Polres Yalimo sempat menegur Bripda Aske. Saat ditegur bersangkutan langsung mengokang senjata api laras panjang kearah anggota jaga.

Merasa terancam anggota piket Polres Yalimo menyelamatkan diri. Pada saat itu Bripda Aske keluar dari penjagaan SPKT Polres Yalimo.

Dia memanfaat situasi gelap Bripda Aske menghilang dengan membawa lari senjata inventaris Polres Yalimo sebanyak 4 pucuk.

“Pawas Melaporkan kejadian tersebut kepada pimpinan (waka Poles Yalimo) Kompol Unding Alimudin, S. Sos, MM.”

Kemudian memerintahkan anggota untuk melakukan Pengejaran dan penangkapan terhadap Bripda Askel Mabel sampai dengan saat ini yang bersangkutan masih dalam pengejaran dan pencarian oleh anggota Polres Yalimo dipimpin oleh Waka polres Yalimo dan Kabag Ops Polres Yalimo. (*)

Advertisement