MAMUJU||Legion-news- Gempa berkekuatan 6.2 Magnitudo (Mag)
terjadi di perairan Majene 15 Januari 2021 sekitar 01:28:17 WIB, Jam 02:28 WITA (Majene), adapun Lokasi titik gempa 2.98 LS, 118.94 BT 6 km Timur Laut Majene- Sulawesi barat di kedalaman 10 Km.
Seperti dikabarkan Legion-news.com Kamis (14/1) telah terjadi Gempa Majene dengan kekuatan M5,9. Pada pukul 13.35 WIB. Pusat gempa terjadi di darat sekitar 4 km barat laut Majene, Sulawesi Barat.
Gempa 5,9Mag, Majene (14/1/2021) terasa hingga beberapa kabupaten terdekat di propinsi Sulawesi Barat dan Selatan bahkan gempa bumi yang terjadi di daratan Majene teras hingga pusat kota Makassar yang berjarak 299,3 km serta Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Gempa 5,9 meruntuhkan 2 rumah warga di ibu kota Sulbar Mamuju kamis sore.
Dari Jakarta di kabarkan sejak pagi Presiden Joko Widodo langsung memerintahkan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo dan Menteri Sosial Tri Rismaharini menuju lokasi bencana di Mamuju, Sulawesi Barat
Hal itu disampaikan oleh Tenaga Ahli BNPB Egy Massadiah dalam keterangan pers BNPB, yang turut mendampingi Kepala BNPB dan Menteri Sosial.
“Mendengar kabar terjadinya gempa di Mamuju Sulbar, Presiden memerintahkan Doni Monardo dan Mensos Risma berangkat ke Mamuju dan segera mengubah rencana, berangkat ke Mamuju Sulawesi Barat,” ujar Egy dalam keterangannya, Jumat (15/1).
Kepala BNPB Doni Monardo juga langsung memberikan instruksi mengirimkan helikopter ke lokasi. Ada empat helikopter BNPB yang dikerahkan.
“Doni juga langsung menginstruksikan helikopter BNPB menuju lokasi bencana. Ada 4 helikopter BNPB dikerahkan,” jelas Egy.
Badan Penanggulangan Becana Daerah Sulawesi Barat, merilis data jumlah korban serta kerusakan yang ditimbulkan Gempa bumi berkekuatan 6.2Mag di Mamuju Sulbar
Korban Jiwa, Kabupaten Majene, 4 orang Meninggal Dunia, 24 orang luka-luka (pendataan) ± 2.000 orang mengungsi
Kerugian Materil, di Kabupaten Mamuju, Hotel Maleo Rusak Berat (RB), Kantor Gubernur Sulbar (RB), Rumah warga sementara dalam pendataan BPBD Mamuju
Dikabarkan titik gempanyang berada di Kabupaten Majene, Terjadi longsor di 3 titik sepanjang jalan poros Majene-Mamuju terdapat titik akses jalan terputus, 62 unit rumah rusak data sementara yang di peroleh dari BPBD Majene, Gedung pemerintah 1 unit Puskesmas dalam keadaaan rusak berat dan 1 kantor milil danramil Malunda dalam keadaan rusak berat.
Serangkaian gempa bumi dengan skala 5,9Mag, Terjadi pada hari Kamis, 14 Januari 2021 pukul 14:35 WITA, Gempa disusul gempa dengan skala 6,2 terjadi pada hari Jumat, 15 Januri 2021 pukul 02:28 WITA
Kabar terakhir kondisi di kabupaten Majene gempa dirasakan cukup kuat di Kabupaten Majene dan Polewali Mandar (Polman) sekitar 5-7 detik, hal ini membuat masyarakat setempat panik dan berhamburan keluar rumah, Masyarakat saat ini masih berada diluar rumah mengantisipasi gempa susulan, BMKG Pusat mengabarkan gempa tidak berpotensi tsunami.
Pasca gempa Majene, BPBD Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Polewali Mandar masih melakukan pendataan dan mendirikan Tempat Pengungsian bagi warga korban gempa, Kebutuhan yang mendesak berupa, Sembako, Selimut, Tikar, Tenda Pengungsi, Pelayanan Medis,Terpal, ungkap Kalaksa dan Sekertaris BPBD Kabupaten Majene, Kasi Pencegahan BPBD Kabupaten Polewali Mandar. (LnjM)