LEGION NEWS.COM, LOMBOK -Insiden unboxing atau membuka peti kemas motor yang dipakai balapan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika jadi sorotan usai beredar video viral pembongkaran motor Ducati V4R milik pembalap Aruba.it Ducati, Michael Ruben Rinaldi, dilakukan oleh pegawai tanpa seragam bea cukai. Kritikan pun tertuju pada Mandalika Grand Prix Associaton (MGPA) selaku promotor WSBK di Tanah Air.
Atas insiden tersebut kantor Bea Cukai Mataram melalui akun media sosialnya menyampaikan penjelasannya terkait dengan beredar video viral tersebut.
“Permudah administrasi kepabeanan, Bea Cukai Mataram dukung perhelatan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike di Pertamina Mandalika Internasional Sirkuit pada 12-14 dan 19-21 november mendatang,”
“Logistik dengan berat total 100 ton kebutuhan WSBK tiba di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid pada senin 08/11 sekitar pukul 23:00 dan selasa 09/11 sekitar pukul 14:20 menggunakan pesawat kargo Boeing 777 milik maskapai Qatar Airways dari Doha,”
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai memberikan fasilitas kepabeanan dengan Carnet untuk kemudahan layanan kepabeanan dalam rangka impor keperluan event Internasional IATC dan WSBK.
Implementasi carnet yang berlaku secara internasional memberikan kemudahan pelayanan dan pengawasan sehingga administrasi kepabeanan menjadi lebih cepat. Carnet meliputi ATA CARNET dan CPD Carnet. ATA Carnet (Admission Temporaire/Temporary Admission Carnet) adalah dokumen pabean internasional yang diterima sebagai Pemberitahuan Pabean dan juga berfungsi sebagai jaminan yang berlaku secara internasional serta digunakan untuk barang-barang keperluan selain sarana pengangkut dengan tujuan untuk dikendarai.
Penggunaan carnet dalam impor barang keperluan balapan IATC dan WSBK mendapat pembebasan Bea Masuk dan Pajak Dalam Rangka Impor. Diharapkan dengan kemudahan dan fasilitas tersebut, akan memperlancar arus barang dan menggerakkan ekonomi dalam mensukseskan pemulihan ekonomi nasional melalui sektor pariwisata khususnya Sport Tourism. (LN)