LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Kalla atau kerap disebut Kalla Institut menggelar Wisuda ketiga, pada Kamis, 20 Agustus 2025, di Wisma Kalla, Jl. Dr. Ratulangi Makassar.
Wisuda tersebut dihadiri oleh Fatimah Kalla, yang juga Komisaris Utama Kalla Group, Imelda Jusuf Kalla, Utusan dari LLDIKTI Wilayah IX, Utusan dari Universitas Ciputra, Rektor dan Pimpinan Kalla Institut, sejumlah tokoh dan undangan, para orang tua mahasiswa, dan para wisudawan.
Tampak di sela-sela acara wisuda Kalla Institut yang ke-3 tersebut adalah Prof Dr Sukardi Weda, yang juga Guru Besar Universitas Negeri Makassar. Prof Sukardi Weda, tercatat pernah menjabat sebagai Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan di Kalla Institut pada tahun 2023.
Wisuda ke-3 Kalla Institut kali ini mewisuda 28 mahasiswa dari empat program studi. Kalla Institute memiliki empat program studi (prodi) yaitu Bisnis Digital, Kewirausahaan, Manajemen Retail, dan Sistem Informasi.
Keempat prodi ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan ilmu dan pengalaman praktis yang relevan dengan kebutuhan dunia industri dan dunia usaha (DUDI) saat ini.
Dalam pidato pengukuhannya, Syamril ST MPd menyampaikan sejumlah kemajuan dan prestasi yang telah dilakukan oleh Kalla Institut (ITB Kalla), meskipun masih terbilang muda. Kalla Institut berdiri pada tahun 2019, yang diawali dari keprihatinan para penggagas Kalla Institut akan banyaknya sarjana yang menjadi pengangguran.
Kalla Institut hadir untuk memberikan pengetahuan dan wawasan kewirausahaan kepada mahasiswa dan tercatat lebih dari 50 persen mahasiswa dan alumni menjadi entrepreneur, mereka telah memiliki usaha sendiri, ujarnya.
Prof Sukardi Weda, yang juga calon rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) dan pernah menjadi bagian kampus yang masih tergolong muda ini, menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi Kalla Institut untuk mencerdaskan generasi muda dan menyumbang para entrepreneur kepada bangsa ini.
Menurut Prof Sukardi Weda, negara maju itu minimal 4 persen penduduknya adalah pengusaha (entrepreneur), sementara Indonesia baru memiliki sekira 3,6-3,7 persen pengusaha, ujarnya.
Prof Sukardi Weda ketika ditanya oleh awak media, setelah acara wisuda, tentang mutu alumni Kalla Institut.
Prof Sukardi Weda mengatakan bahwa alumni Kalla Institut mampu bersaing di dunia industri dan dunia usaha, karena mahasiswa dari Kalla Institut telah menjalani serangkaian magang atau praktik industri (PI) di berbagai perusahaan milik Kalla Group. Sukardi Weda juga menitipkan kepada alumni untuk kembali lanjut S2 atau menjadi pengusaha sukses. (*)
