MAKASSAR – Perseteruan Manajemen PT Sulsel Citra Indonesia (PERSERODA) dengan pengusahan tambang asal Soroako Ryan Latief berlanjut.
Seperi diberitakan sebelum Ryan Latief membantah tudingan Dirut Perseroda soal uang Rp4 milyar dari cukong untuk blok Lutim eks PT. Valle.
Kini apa yang disebutkan Ryan Latief dalam pemberitan dibantah Sekretaris Perseroda Sulsel Andi Rio.
Kepada media Andi Rio mengutarakan pernyataan Ryan Latief di sejumlah media yang menyebutkan bahwa dirinya lah yang pertama kali di undang untuk bertemu membahas kerjasama antar perusahaan terkait tambang dan solar.
“Pertama kali mengundang untuk bertemu merupakan sebuah kebohongan publik,” tutur Rio.
Menurut Andi Rio, Justru Ryan Latief menginisiasi pertemuan pertama dengan cara menghubungi langsung Direktur Utama (Dirut) Perseroda.
“Bohong besar itu pernyataan Ryan latief, karena dia yang pertama chat ke pak dirut minta waktu untuk bertemu,” ungkap Rio
Dia pun mengatakan dirinyalah mengatur keseluruhan jadwal pertemuan Dirut Perseroda terkait urusan kantor.
“Sebagai sekretaris perusahan saya tahu persis jadwal Pimpinan. Ryan Latief pertama kali chat pak Dirut di bulan Juli 2021, lalu 29 Juli, 18 September, 1 November, hingga di bulan Februari 2022. Terakhir pada bulan Maret 2022,” ujar Andi Rio, Minggu (18/09/22).
Andi Rio pun mengisahkan bahwa Ryan Latief lah yang pernah meminta untuk dapat bertemu dengan Dirut Perseroda itu dilakukannya berulang kali. Dan bahkan Ryan Latief juga pernah meminta Dirut Perseroda untuk di pertemukan dengan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.
“Bukan satu dua kali dia minta ketemu sama pak Dirut, berulang kali dia WA dan juga dia pernah meminta untuk di pertemukan dengan pak Gub. Jadi jangan lah memutar balikkan fakta seolah PERSERODA yang mengemis minta waktu untuk bertemu. Karena kami punya bukti lengkap soal itu,” Jelasnya.
Ditempat terpisah. Ryan Latief, Saat dihubungi awak media Senin siang (19/9) mengatakan dirinya tidak mengenal Andi Rio dan mempertanyakan kapasitas Andi Rio.
“Kapasitas apa dia ngomong. Saya kenal saja tidak yang namanya Rio, ketemu saja tidak pernah, Jadi tidak usah banyak ngomong lah,” beber Ryan.
Ryan pun menantang pihak Perseroda untuk membuktikan pernyataan itu di pemberitaan.
“Kalau saya bisa buktikan omongan saya ayo kita duduk ketemu,” kata Ryan Latief.
“Melalui proses hukum boleh!” tantang Ryam Latief
“Bahwa ada dugaan suap Rp4 milyar ke PT Perseroda. Coba buktikan saja tidak usah menggiring pribadi,” kata dia.
“Bicara di publik itu harus dibuktikan secara hukum” tambah pengusaha tambang ini.
Ryan pun membantah apa yang dikatakan Andi Rio terkait pertemuan dirinya bersama Direktur Utama Perseroda Yasir Mahmud.
“Terkait siapa yang mengundang. Saya bisa buktikan ada screenshoot percakapan saya melalui pak sawedi,” kata-Nya.
Tidak sampai disitu, Ryan pun meminta KPK, Inspektorat dan Kepolisian untuk memanggil Direksi PT Perseroda.
“Saya akan meminta KPK, Inspektorat dan Kepolisian memanggil segera Direksi PT Perseroda untuk melakukan investigasi terkait MoU Perseroda dengan Cukong,” kunci Ryan. (**/LN)
 dengan pengusahan tambang asal Soroako Ryan Latief berlanjut.){kind=link}