MAKALE || Legion News- Mahasiswa KKN UKI Toraja ikut ambil bagian dalam kegiatan Padat Karya di Kelurahan Ariang ini merupakan arahan dari Bupati Tana Toraja, Jumat (14/08).
Nicodemus Biringkanae berharap program padat karya ini bisa menjadi proses belajar bagi mahasiswa untuk membangun hubungan emosional dengan masyarakat dan menjadi sosial kontrol setiap pekerjaaan yang bersumber dana dari Pemerintah .
Pemerintah Daerah Tana Toraja untuk tahun ini mengucurkan dana stimulan sebesar Rp.381.819.000 per kelurahan. Kelurahan Ariang juga mendapatkan kucuran dana.
Anggaran tersebut diperuntuhkan untuk memperbaiki jalan poros To’Ra’da – Tanete. Lurah Ariang Martinus Kalobong memberikan tugas sebagai pengawas dan konsultan kegiatan padat karya tersebut kepada mahasiswa KKN.
“Mahasiswa sangat membantu kami terutama pada saat pengukuran jalan, pengawasan dan bahkan sebagai konsultan, saya pribadi berterima kasih kepada adik-adik saya dari UKI Toraja” ungkap Martinus.
Jumlah Mahasiswa KKN UKI Toraja di kelurahan Ariang adalah 15 orang, mereka setiap hari berbagi tugas untuk mengawasi kegiatan padat karya tersebut.
Menurut Marcel Pando koordinator KKN bahwa perlu adanya pembagian jadwal karena program yang mereka kerjakan bukan hanya Padat Karya tapi ada beberapa program lainnya.
“Kami berterima kasih kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati atas perhatiannya dan kepercayaanya kepada kami mahasiswa KKN UKI Toraja” sehingga bisa dilibatkan program kegiatan padat karya disini ada pengalaman baru bagi kami ungkap Jevoin salah satu peserta KKN UKI Toraja dari prodi Teknik Sipil.
Kegiatan Padat Karya ini dijadwalkan selama 1 bulan dan dibagi dua bagian yaitu Pentalutan dan rabat beton. Menurut pantauan bahwa kegiatan sudah sementara berjalan. (Setiawan/*)
