POLITIK – Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO) menantang siapa saja yang ingin berdebat secara terbuka soal Ibukota Negara (IKN).
Sikap Ketua Umum Partai Hanura dinilai punya misi tersembunyi ujar pengamat politik Ujang Komarudin.
BACA JUGA:
Presenter Uya Kuya Dilaporkan Kepolisian Buntut Hadirkan Pengacara Keluarga Brigadir J
OSO yang lantang menantang debat pihak-pihak penolak IKN di Kalimantan Timur disinyalir punya proyek pribadi.
“Mungkin juga terkait dengan cawe-cawe agar punya prospek bisnis, kita kan enggak tahu,” kata pengamat politik Ujang Komarudin, Jumat (23/12).
BACA JUGA:
Di Meja Perundingan Koalisi Perubahan Tidak Ada Nama Jenderal Andika
Terlepas dari kepentingan OSO, tantangan debat terbuka sukses menyedot perhatian publik. Pasalnya, tak sedikit pihak yang masih menentang keras pembangunan proyek yang ditaksir mencapai Rp 466 triliun.
Ujang pun meminta agar OSO lebih objektif melihat polemik pembangunan IKN dalam perspektif masyarakat luas.
BACA JUGA:
Soal OTT KPK, Anwar Abbas Sebut LBP Mentolerir Praktik Korupsi
“Kalau memang bagusnya diapresiasi, kalau jelek ya dikritisi,” imbuhnya.
Menurutnya, mengkritisi kebijakan pemerintah yang kurang tepat sangat diperlukan dari partai politik agar adanya keseimbangan.
“Jangan bisanya hanya sekadar menyanjung apa yang dilakukan pemerintah, tapi mengkritisi juga penting sebagai bagian dari check and balances yang dilakukan parpol,” tutupnya. (Sumber: rmol)