HUKUM – Satu anggota Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) jadi korban pemerkosaan oleh salah satu oknum perwira berpangkat Mayor.
Mayor Inf BF adalah anggota Paspampres. Dia merupakan prajurit elite yang bertugas di Divisi Infanteri 3/Kostrad yang bermarkas Sulsel, Sedangkan korban nya adalah Kowad berpangkat Letnan Dua (Letda) inisial Caj GE.
- Berita Terkait:
BACA JUGA: Begini Kronologis Perwira Perkosa Prajurit Kostrad Saat Bertugas di KTT G20 Bali
Mayor Inf BF bertugas di Divisi Infanteri 3/Kostrad yang bermarkas di Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Kasus pemerkosaan seorang perwira TNI AD, Letda Caj GE membuat gempar publik.
- Berita Terkait:
BACA JUGA: Satgas Pamtas Yonif 132/BS Gelar Bakti Sosial Bantu Korban Banjir Distrik Mannem
Pasalnya, peristiwa itu terjadi saat pelaku dan korban bertugas melakukan pengamanan KTT G20 di Bali, beberapa waktu lalu.
Pelaku adalah perwira TNI AD, Mayor Inf BF yang merupakan wakil komandan di salah satu detasemen di Paspampres.
- Berita Terkait:
BACA JUGA: Kerinduan Masyarakat Distrik Kiwirok Kembali Ke Kampungnya Kini Terwujud
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan, Puspom TNI telah melakukan penyelidikan dan tindakan terhadap pelaku.
“Sudah proses hukum, langsung. Kalau satu itu tindak pidana, ada pasal yang pasti kita kenakan, KUHP ada. Kedua, adalah dilakukan sesama kelurga besar TNI, bagi saya keluarga besar TNI, Polri, sama saja, maka hukuman tambahannya adalah pecat. Itu harus,” kata Andika di Mako Kolinlamil, Kamis (1/12/2022).
- Berita Terkait:
BACA JUGA: HUT Ke-18, Yonif 756/WMS Gandeng Grand Baliem Hotel Gelar Bakti Sosial
Jenderal Andika memastikan, tidak ada kompromi baik itu terhadap pelanggaran ringan maupun pelanggaran berat yang dilakukan oleh anggota keluarga besar TNI.
Hingga saat ini pelaku pemerkosaan dinyatakan tersangka dan telah ditahan.
Diketahui, Divisi Infanteri 3/Kostrad merupakan satuan baru di bawah jajaran Kostrad yang memiliki tugas pokok membina kesiapan operasional satuan-satuan tempur di bawah komandonya agar senantiasa siap dihadapkan kepada kemungkinan pelaksanaan tugas pada tingkat strategis.
- Berita Terkait:
BACA JUGA: Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat Terhadap TNI, Prajurit Bima Sakti Melakukan Anjangsana
Divisi Infanteri 3/Kostrad terdiri dari 3 Brigif yaitu Brigif Para Raider 3/Tri Budi Sakti Kostrad berada di Kariango, Sulawesi Selatan.
Kemudian Brigif 20/Ima Jaya Keramo Kostrad bermarkas di Timika, Papua.
Satu Brigif lagi dalam proses pembentukan yang akan bermarkas di Sorong Papua. (Sumber: pojoksatu)