
LEGIONNEWS.COM – JAKARTA, Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani menghadiri rapat kerja secara daring bersama Komite IV Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Selasa (2/9/2025) lalu.
Rapat kerja itu bersama dengan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Achmat Pambudy.
Rapat kerja yang dilakukan secara daring dengan DPD RI itu membahas tentang Rancangan Undang-Undang (RUU) APBN 2026.
Dilansir Jumat (5/9/2025) dari laman media sosial milik Menteri Keuangan Sri Mulyani disebutkannya, APBN 2026 bertema kedaulatan pangan, energi, dan ekonomi untuk mencapai Indonesia tangguh, mandiri, dan sejahtera, untuk mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
APBN—bekerja keras, namun dijaga tetap sehat dan kredibel untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara adil dan mendorong transformasi ekonomi. Belanja Negara yang efisien dan produktif mendukung 8 Prioritas Nasional: Ketahanan Pangan, Ketahanan Energi, Makan Bergizi Gratis, Pendidikan, Kesehatan, UMKM dan Koperasi, Pertahanan Semesta dan Investasi serta Perdagangan Global.
APBN sebagai instrumen yang dibutuhkan dan diandalkan seluruh masyarakat Indonesia tetap berpihak mendukung kesejahteraan rakyat hingga ke daerah dan desa.
Sinergi Pusat dan Daerah diwujudkan melalui Belanja Pusat dan Program
nasional dan TKDD yang saling mendukung, melengkapi dan memperkuat.
Belanja Pemerintah Pusat dan Transfer ke Daerah menjadi satu kesatuan yang utuh untuk memperkuat pembangunan di daerah serta menciptakan pemerataan kesejahteraan hingga ke pelosok negeri.
Dari Rapat Kerja Bersama Komite IV DPD RI, Jakarta, 4 September 2025.(*)