Melompat ke Boad Patroli Bea Cukai, ‘door!’ Haji Permata Tewas di Terjang Peluru Aparat, Adakah Pelanggaran SOP?

Foto ilustrasi patroli Bea Cukai menggunakan (Boad patroli

BATAM||Legion-news.com Bea Cukai Tanjung Balai Karimun dibantu dengan Bea Cukai Tembilahan di perairan Desa Sungai Belah menembak mati, Jumhan Bin Selo Alias Haji Permata (70) akibat tertembus peluru tajam dari pihak petugas patroli Bea Cukai di Tembilahan, Riau, Jumat (15/1)

Haji Permata, selama ini dikenal warga kota Batam sebagai pengusaha bergerak perniagaan Laut yang sering mengangkut barang keluar masuk Provinsi Kepulau Ria (Kepri) dengan kapal.

Kini menjadi duka mendalam bagi keluarga dan kerabat dekat dari Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Batam.

Kronologis, Telah terjadi penangkapan terhadap kapal yang diduga bermuatan rokok tanpa cukai oleh Bea Cukai Tanjung Balai Karimun dibantu oleh Bea Cukai Tembilahan di perairan Desa Sungai Belah Kecamatan Kuindra

Advertisement

Fakta Atas Penembakan Jumhan Bin Selo Alias Haji Permata (70). Jumat, 15 Januari 2021, sekitar pukul 09.05 WIB, saat itu terjadi penangkapan terhadap kapal yang diduga bermuatan rokok tanpa cukai oleh pihak Bea Cukai Tanjung Balai Karimun dibantu dengan Bea Cukai Tembilahan di perairan Desa Sungai Belah yang mengakibatkan meninggal dunia, H.Permata pemilik rokok tanpa cukai tersebut, Korban diduga ditembak oleh personil Bea Cukai Tanjung Balai Karimun.

Berawal dari (Kronologis) kejadian, Sebanyak 4 unit kapal yang diduga bermuatan rokok tanpa cukai bergerak dari wilayah Batam menuju perairan Kabupaten Inhil. Saat rangkaian kapal tersebut tiba di perairan Desa Sungai Belah, tim dari Bea Cukai Tembilahan yang sebelumnya sudah memonitor pergerakan kapal tersebut melakukan koordinasi dengan Bea Cukai Tembilahan untuk melakukan pengejaran yang bertujuan menangkap 4 kapal membawa barang yang diduga rokok tanpa cukai.

Setelah dilakukan pengejaran oleh pihak Bea Cukai ke empat Kapal tersebut berhasil di amankan oleh Tim Bea Cukai, H.Permata (70) korban, berusaha menghalang-halangi kegiatan yang dilakukan Bea Cukai dengan cara melompat ke boad patroli Bea Cukai.

Hal tersebut dilakukan H.Permata bertujuan untuk meloloskan kapal yang lainnya. melihat hal tersebut, pihak Bea Cukai melepaskan tembakan kearah korban dan mengenai Dada sehingga mengakibatkan meninggal dunia.

Barang bukti yang berhasil disita oleh Pihak Bea Cukai diantaranya, 2 unit kapal yang bermuatan rokok tanpa cukai, Sekitar 1.500 kotak rokok tanpa cukai

Saat ini jenazah H.Permata (70) telah dievakuasi menuju rumah duka di Tanjung Sengkung Kecamatan Batu Ampar Batam Provinsi Kepulauan Riau. (Bahan keterangan Bea Cukai Bea Cukai Tanjung Balai Karimun dan Cukai Tembilahan)

Advertisement