MAKASSAR||Legion News – Pilkada Walikota Palopo masih menunggu regulasi kapan diberlangsung, apakah 2022 atau 2023. Namun beberapa nama-nama sudah menguat ke publik yang dianggap memiliki potensi bertarung di Pilwali Kota Palopo.
Nama-nama yang menguat Dr Ahmad Syarifuddin (Ome), Dr Rakhmat M. Bandaso, Farid Judas, Haidar Basir, Dr H. Nurhaeni. Lalu sebesar apa peluang-peluang mereka menurut pakar politik ?
Direktur Eksekutif PT Indeks Politica Indonesia (IPI) Suwadi Idris Amir selaku Analis Politik Sulsel saat dihubungi awak media menilai, Dr Ome dan Dr Rakhmat M. Bandaso tentu patut di kedepankan saat ini sebagai figur yang potensial maju dipilwali palopo, sebab saat ini kedua nya unggul sementara popularitas dan elektabilitas.
Namun Dr Nurhaenih yang saat ini menjabat ketua DPRD kota Palopo dan Farid Judas selaku putra mahkota patut di hitung sebagai kuda hitam, begitupun Haidir Basir jangan diremehkan karna dia memiliki strong basis yang cukup ril selama ini.
Namun menurut Suwadi, Dr Ome yang merupakan penantang Petahana walikota 2018 lalu, saat ini unggul sementara Popularitas dan ektabilitas, dan tentu itu modal awal yang bisa di jadikan dasar Dr Ome maju kembali bertarung.
Namun tentu keunggulan tersebut masih sangat mungkin di kejar dan dilampaui jika Dr ome tidak pandai merawat basis-basis electoralnya.
Sedangkan Direktur PT. General Survei Indinesia (GSI) Dr Herman Lilo menilai pilwali Palopo di prediksi akan berjalan dinamis, sebab walau figur-figur lama unggul sementara popularitas dan elektabilitas, namun masih sangat mungkiin dikejar oleh figur-figur yang kuat kekuatan Finansial nya seperti Dr Nurhaenih dan Farid Judas.
Untuk itu Dr ome harus mampu membangun kuatan tim yang solid dan komitmen agar basis-basis electoral nya Ome tetap terjaga tutur Dr Herman Lilo kepada awak media.