SINJAI, Legion News – Pembangunan Pekerjaan jalan /peningkatan jalan paket 3 dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sinjai Tahun Anggaran 2020 dinilai dikerjakan asal-asalan. Kamis, (9/7/2020).
Edy Dolla, Ketua KP-GRD mengatakan “Tim kami telah tiba dilapangan dan langsung mendatangi beberapa titik pekerjaan, terlihat jelas pada pekerjaan hotmix sudah sangat jauh melenceng,” ungkapnya.
“Kami menduga kuat aspal tidak dalam keadaan panas yang saat digunakan sehingga daya rekat hotmix tidak baik, sementara lapisan sirtu tidak cukup baik pemadatannya sementara tanah di sekitar paket tersebut sangat labil. Akibatnya hotmix dengan sangat mudah retak apalagi apabila dilewati oleh kendaraan bermuatan berat,” ucap Edy.
Lanjut Edy, “Pada pekerjaan talud dilapangan, tim kami menemukan kualitas pekerjaan yang sangat miris. Dengan kualitas campuran yang sangat jauh dari spek teknis. Faktor utamanya yang kami temukan adalah pihak kontraktor memberikan subkon kepada beberapa orang yang kami anggap tidak memahami persoalan konstruksi,” tegasnya.
“Kalau tidak di bongkar pekerjaannya lalu dikerjakan ulang dengan baik, lebih baik dihentikan saja. Sebab ini hanya pemborosan uang rakyat. Apalagi anggaran yang digunakan terbilang fantastis,” pungkas Ketua KP-GRD.
Menurut Edy, kalau pihak kontraktor dan Dinas PU Kabupaten Sinjai memaksakan melanjutkan kegiatan tersebut, kami akan tunggu serah terima pekerjaan ,lalu menggantungkan proses hukum kepada pihak-berwenang. Intinya harus ada yang bertanggung jawab dengan kegiatan kesewenang-wenangan ini,” tutupnya.
(AE.Mattumi || Editor: Achmad K)